Categories: Bali

Woow…PNS Jembrana Bakal Terima Tunjangan Kesejahteraan Rp 15 M

RadarBali.com – Woow, nikmat betulan jadi pegawai negeri sipil (PNS) di negeri ini. Tiap tahun gaji dan tunjangan naik.

Seperti yang bakal dinikmati para PNS di Pemkab Jembrana. Meski batal menerima tunjangan kesejahteraan di APBD Perubahan 2017 semester II ini, namun dipastikan di APBD Induk 2018, mereka bakal menikmati rezeki nomplok.

Hal itu diungkapkan Wakil Bupati Jembrana I Made Kembang Hartawan saat rapat paripurna DPRD Jembrana, Kamis (3/8) kemarin.

Menurut Wabup Kembang, usulan dewan mengenai proporsionalitas tunjangan kesejahteraaan PNS, karena adanya ketimpangan besaran tunjangan kesejahteraan antar eselon yang terlalu tajam sehingga tidak bisa dianggarkan di APBD Perubahan.

“Karena anggaran yang bisa kita manfaatkan sangat terbatas,” jelasnya. Dikatakan, kenaikan tunjangan tersebut akan dianggarkan pada APBD Induk tahun 2018 dengan anggaran Rp 15 miliar yang mencakup tunjangan pejabat struktural eselon III, IV dan V, serta staf pejabat fungsional sampai tenaga kontrak.

Kepala Bagian Organisasi dan Tata Laksana Jembrana Suherman mengatakan, kenaikan tunjangan yang rencananya dianggarkan tahun 2018, masih tergantung dengan kemampuan daerah.

Saat ini, masih dihitung besaran kenaikan untuk pegawai, sehingga dia tidak bisa menyebutkan berapa jumlah kenaikannya.

Jumlah tunjangan pegawai di Jembrana yang saat ini disebut Suherman terkecil dibanding kabupaten/Kota di Bali, tergantung dengan golongan dan jambatan pegawai.

Bagi eselon II, berkisar antara Rp 12 juta – Rp 15 juta. Dengan kenaikan tunjangan untuk setingkat sekda dan kepala dinas, maka mereka tidak mendapatkan fasilitas mobil dinas.

Mereka menggunakan mobil pribadi untuk mendukung kinerjanya.”Kalau dipotong pajak dan perawatan mobil dan lain-lain, mungkin hanya dapat Rp 5 juta,” ujarnya.

Salah satu skema yang akan digunakan agar tunjangan pegawai naik adalah menghapus honor kepanitiaan dan tim untuk kegiatan di masing-masing organisasi perangkat daerah (OPD).

Anggaran yang biasanya untuk honor akan dikumpulkan untuk digunakan sebagai anggaran kenaikan tunjangan.“Karena anggaran terbatas honor panitia dan tim nanti dihapus,” tegasnya.

Donny Tabelak

Share
Published by
Donny Tabelak

Recent Posts

Rapor Merah Mees Hilgers Bersama Timnas Indonesia, Rizky Ridho dan Justin Hubner Siap Mengkudeta

Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…

8 bulan ago

Menolak Menyerah, PSSI: Kesempatan Timnas Indonesia Kejar 15 Poin Masih Ada

Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…

1 tahun ago

SW House, Rumah Berkonsep Tropis Match dengan Warna Earthy yang Klasik

kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.

2 tahun ago

Hasil Quick Count Pemilu 2024 Bisa Segera Dilihat, Ini Lembaga Survei Resmi yang Menyiarkan

Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024

2 tahun ago

5 Cara Membersihkan Meja Granit Agar Permukaannya Tetap Mengkilap Sepanjang Hari

Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…

2 tahun ago

Hengkang dari Koalisi Perubahan, AHY Akan Kumpulkan Seluruh Kader Demokrat Besok

Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…

2 tahun ago