Categories: Bali

Duh, Setengah Peserta Lelang Jabatan Berkompetensi Rendah

RadarBali.com – Proses lelang empat jabatan eselon II di Pemkab Tabanan memasuki babak baru.

Hasil tes kompetensi, dari 22 peserta lelang jabatan, setengahnya memperoleh hasil rendah atau kurang memenuhi standard (KMS).

“Hasil penilaian ini dikeluarkan penguji dari Badan Kepegawaian Nasional BKN pada 17 Oktober,” jelas Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Tabanan I Wayan Sugatra Jumat (27/10).

Dia menyebutkan, 11 pejabat yang memperoleh nilai rendah yakni I Gusti Bagus Gede Mahajaya (saat ini Kabag Keuangan Sekretariat Dewan), I Putu Dian Setiawan (Kabag Humas),

I Made Jaman (sekretaris Dinas Perhubungan), I Gede Alit Yasa (Kabid Ekonomi dan SDM Bapelitbang), I Gusti Nyoman Triana (sekretaris Dinas Perikanan dan Kelautan), 

I Putu Gede Wirawan (Kabag Pembangunan), AA Ngurah Sutapa (Sekretaris Bapelitbang), I Wayan Jekalaya (Sekretaris Dinas Kesehatan),

I Putu Ariana (sekretaris Dinas Pertanian), I Wayan Dharma (Sekretaris Dinas Perpustakaan dan Arsip) dan I Wayan Udayana Sosiawan (Sekretaris Dinas Pariwisata).

Meski demikian, nilai rendah dalam tes kompetensi ini bukan berarti pertarungan 11 pejabat tersebut terhenti.

Menurut Sugatra, masih ada dua tes lagi. Yakni rekam jejak dan wawancara. Nilai ketiga tes tersebut nantinya akan diakumulasi untuk mengambil tiga tertinggi dari masing-masing jabatan yang diperebutan.

“Panitia seleksi akan rapat dan mengakumulasikan nilai dan menyerahkan tiga nama dengan nilai paling tinggi kepada bupati,” paparnya.

Sugatra juga membantah pernyataan assessor dari Kanreg X BKN Denpasar Benhard Poedjiarso yang mengatakan semua peserta bisa disetor ke bupati.

Menurut Sugatra, dalam Undang-Undang hanya menyebutkan tiga yang meraih nilai tertinggi saja yang diserahkan ke bupati. “Ada aturannya. Tiga yang paling tinggi disetor ke bupati,” kata dia.

Lantas, bagaimana hasil peserta lelang jabatan eselon II lainnya? Sugatra menyebutkan, tujuh orang meraih nilai tinggi, dan empat lainnya mendapat nilai sedang.

Bagi yang meraih nilai tinggi dan sedang ini dianggap memenuhi standard. Dari semua peserta, tiga nama meraih nilai di atas standard untuk kategori tertentu.

Yakni Dewa Ayu Sri Budiarti (Kepala Layanan Pengadan Barang dan Jasa) yang membidik kursi kepala Badan Keuangan Daerah (Bakeuda),

I Made Yudiana (pelaksana tugas (Plt) Kadis PU) yang mendaftar untuk posisi Kadis PU. Dan satu lagi I Made Sumerta Yasa (Kabag Umum Setda Tabanan) yang mengincar kursi Kepala Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Satu Pintu.

Sugatra mengatakan, BKD Tabanan akan melanjutkan proses tes wawancara pada 13-14 November. Targetnya, akhir November sudah muncul empat nama pemenang jabatan eselon II.

Yakni kursi Sekwan Tabanan, Kepala Bakeuda, Kadis PU, dan Kadis Penanaman Modan dan Perizinan. 

Donny Tabelak

Share
Published by
Donny Tabelak

Recent Posts

Rapor Merah Mees Hilgers Bersama Timnas Indonesia, Rizky Ridho dan Justin Hubner Siap Mengkudeta

Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…

8 bulan ago

Menolak Menyerah, PSSI: Kesempatan Timnas Indonesia Kejar 15 Poin Masih Ada

Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…

1 tahun ago

SW House, Rumah Berkonsep Tropis Match dengan Warna Earthy yang Klasik

kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.

2 tahun ago

Hasil Quick Count Pemilu 2024 Bisa Segera Dilihat, Ini Lembaga Survei Resmi yang Menyiarkan

Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024

2 tahun ago

5 Cara Membersihkan Meja Granit Agar Permukaannya Tetap Mengkilap Sepanjang Hari

Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…

2 tahun ago

Hengkang dari Koalisi Perubahan, AHY Akan Kumpulkan Seluruh Kader Demokrat Besok

Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…

2 tahun ago