Categories: Bali

Duh, Video Joged Porno Viral, Pengunggah Bilang Hanya untuk Pamer

RadarBali.com – Polisi terus menggeber penyelidikan tindakan pornografi dan pornoaksi dalam acara Trail Adventure Mt. Agung Charity Ride, yang dilangsungkan di Desa Les, Kecamatan Tejakula, Minggu (19/11) pekan lalu.

Hingga kemarin, polisi telah memeriksa delapan orang saksi dalam peristiwa tersebut. Proses pemeriksaan yang tadinya dilakukan di Mapolsek Tejakula dan Mapolres Buleleng, langsung ditarik ke Mapolres Buleleng.

Kasus kini langsung ditangani Satuan Reskrim Polres Buleleng. Sejak Jumat (24/11) malam, polisi telah memeriksa delapan orang saksi dalam peristiwa tersebut.

Mulai dari Ketua Panitia Gede Adi Wistara, serta pemilik akun facebook yang mengunggah video joged jaruh itu.

Selain itu polisi juga memeriksa beberapa orang lainnya. Diantara pengibing yang berinisial I dan C, serta seorang penari joged yang melakukan aksi joged jaruh berinisial S.

Polisi juga telah memanggil pemilik akun facebook yang mengunggah video joged jaruh itu. Ternyata pemilik akun itu masih di bawah umur.

Pemilik akun diketahui berinisial A dan berasal dari Kabupaten Bangli. Lantas bagaimana dengan pengunggah video?

Kasatreskrim Polres Buleleng AKP Mikael Hutabarat mengaku pihaknya masih melakukan penyelidikan secara berhati-hati. Mengingat pemilik akun masih berstatus di bawah umur.

Yang pasti, setelah melakukan pemeriksaan selama beberapa jam, AKP Mikael menyebut polisi belum menemukan unsur kesengajaan.

Pemilik akun disebut hanya ingin pamer bahwa dirinya tengah menonton hiburan joged bumbung disela-sela acara Track Adventure.

Akun yang mengunggah video itu kini juga telah dihapus, untuk menghindari peredaran lebih jauh.

 “Ponsel dan videonya sudah kami amankan. Nanti kami akan koordinasi dengan cyber Polda Bali untuk masalah ini.

Sementara kami blokir dulu kontennya, biar tidak lebih masif lagi penyebarannya,” tukas AKP Mikael Hutabarat.

Seperti diberitakan sebelumnya, aksi joged jaruh dipentaskan pada acara Trail Adventure yang bertujuan melakukan penggalangan dana pada pengungsi Gunung Agung.

Sebuah akun facebook yang kini sudah tak bisa diakses, mengunggah empat buah video yang mempertontonkan aksi joged jaruh. Video rata-rata berdurasi sekitar 15 detik.

Video itu kemudian viral dan dibagikan hingga sebelas ribu kali, dan dikomentari tak kurang dari 7.000 kali.

Aksi joged jaruh itu pun menuai kecaman secara luas. Umumnya masyarakat kecewa dengan aksi itu, karena tergolong porno. Selain itu aksi itu juga dianggap melecehkan seni dan budaya Bali. 

Donny Tabelak

Share
Published by
Donny Tabelak

Recent Posts

Rapor Merah Mees Hilgers Bersama Timnas Indonesia, Rizky Ridho dan Justin Hubner Siap Mengkudeta

Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…

8 bulan ago

Menolak Menyerah, PSSI: Kesempatan Timnas Indonesia Kejar 15 Poin Masih Ada

Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…

1 tahun ago

SW House, Rumah Berkonsep Tropis Match dengan Warna Earthy yang Klasik

kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.

2 tahun ago

Hasil Quick Count Pemilu 2024 Bisa Segera Dilihat, Ini Lembaga Survei Resmi yang Menyiarkan

Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024

2 tahun ago

5 Cara Membersihkan Meja Granit Agar Permukaannya Tetap Mengkilap Sepanjang Hari

Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…

2 tahun ago

Hengkang dari Koalisi Perubahan, AHY Akan Kumpulkan Seluruh Kader Demokrat Besok

Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…

2 tahun ago