lahar-dingin-turun-warga-geriana-gelar-ritual-mendak-lahar
RadarBali.com – Imbas erupsi Gunung Agung, Minggu (26/11) malam dimaknai khusyuk oleh warga Karangangsem, Bali.
Seperti yang tampak salah satunya di Desa Geriana Kauh. Dalam postingan yang diunggah salah seorang warga, Wina Sukmayanti di media sosial facebook, Senin (27/11), tampak masyarakat setempat menggelar ritual khusus dan tak biasa.
Para warga “mendak lahar” dengan menghaturkan banten di Desa Geriana Kauh. Tepat di depan lahar dingin yang mengalir di desa mereka.
Ritual menyambut datangnya lahar dingin itu dimaknai sebagai penyambutan agar lahar tidak mendatangkan petaka. Justru jadi sahabat bagi warga. Dumogi makasami rahayu
Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…
Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…
kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.
Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024
Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…
Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…