Siwaratri, Eka Ajak ke Jalan Dharma

RadarBali.com – Ada pernyataan menarik dari Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti seiring perayaan siwaratri.

 Menurutnya, ada pergeseran makna dalam masyarakat yang mengonotasikan siwaratri sebagai malam penebusan dosa.

Diuraikan, dalam teks ciwa ratri kalpa dijelaskan, siwaratri adalah malam pemujaan Dewa Siwa pada purwanining tilem ka 7.

’’Spirit yang tersirat dalam  perayaan siwaratri sebagai bentuk instrospeksi diri manusia.

 Bahwasanya, malam pemujaan Siwa sebagai penguasa di ketiga dunia; bhur, bwah, dan swah, menegaskan manusia hanya bagian terkecil dalam kehidupan di bumi ini,’’ paparnya kepada Jawa Pos Radar Bali, kemarin (16/1).

Bupati perempuan pertama di Bali ini juga berpesan ke krama Tabanan, segala sifat keegoisan, ketamakan, haus akan pemenuhan hasrat dalam hidup, sesungguhnya kecil di mata Tuhan.

’’Malam siwaratri merupakan titik perenungan akan segala aktivitas dan tingkah laku yang telah Kita lakukan.  Sehingga Kita mampu memperbaiki diri untuk menjadikan diri selalu dalam jalan dharma,’’ ajaknya. (djo)