racuni-orang-tua-dengan-obat-rumput-mustara-hilang-tiba-tiba
BANGLI – Pasangan suami istri (pasutri) I Nyoman Tunas, 68, dan Ni Nengah Bina, 68, warga Banjar Tambahan Kelod, Desa Jehem,
Kecamatan Tembuku, Bangli, mendapat perawatan intensif di Instalasi Gawat Darurat (IGD) RS Bangli, Sabtu malam (27/1).
Pasutri itu mengalami keracunan makanan. Dugaan sementara pelaku mengarah ke anaknya sendiri I Wayan Mustara.
Kapolsek Tembuku AKP I Gede Sunjaya Wirya, langsung menindaklanjuti kasus tersebut. Pihaknya langsung menerjunkan personel untuk mendatangi TKP.
“Kami sudah amankan nasi serta botol roundup, pembasmi rumput,” ungkap AKP Wirya. AKP Wirya mengatakan dugaan sementara pelaku I Wayan Mustara yang tidak lain anak korban.
“Dugaan mengarah pada anak korban yang diketahui memiliki kartu kuning (gangguan jiwa, red). Selama ini korban tinggal bersama anaknya Mustara dan I Made Sadiana.
Berdasar info keluarga kartu kuning telah dibakar oleh yang bersangkutan. Untuk itu kami akan berkoordinasi dengan pihak RSJP bali,” jelasnya.
Polisi kini melakukan pencarian terhadap Wayan Mustara yang sering pergi dari rumah. “Orangnya masih dalam pencarian, sementara belum diketahui keberadaanya,” imbuhnya.
Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…
Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…
kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.
Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024
Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…
Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…