Tunggu Amdal Kelar, Lahan Pengganti Terminal Negara Mangkrak

NEGARA – Rencana pembangunan Terminal Penumpang Negara sebagai pengganti Terminal Penumpang yang lama molor.

Memasuki bulan ketiga tahun 2018 ini, belum ada pembangunan di lahan yang sudah dilakukan pemadatan tahun 2017 lalu itu.

Kabarnya, proses lelang belum dimulai karena analisis mengenai dampak lingkungan (amdal) belum selesai.

Kepala Dinas Perhubungan, Kelautan dan Perikanan Jembrana I Made Dwi Maharimbawa mengatakan, pembangunan terminal penumpang dipastikan mulai pengerjaan dan selesai tahun 2018 ini.

Proses tender sudah diproses. Jika sudah ada pemenang langsung dikerjakan. Proses tender ini tidak segera dilakukan awal tahun karena untuk pembangunan terminal harus ada amdal.

“Sekarang masih proses,” jelasnya. Terminal penumpang yang dibangun di sisi selatan Jalan nasional Denpasar –Gilimanuk, tepatnya di Desa Baluk tersebut sebagai pengganti terminal lama yang ada di depan Polres Jembrana.

Rencananya, terminal lama akan digunakan untuk lahan parkir Pasar Umum Negara dan pada malam hari tetap digunakan untuk pasar senggol.

Terminal penumpang yang baru ini nanti menjadi sentral parkir angkutan umum, baik angkutan pedesaan, antar kota dalam provinsi dan angkutan lintas provinsi.

Sementara, karena belum ada proses pembangunan fisik terminal, lahan yang sudah dipadatkan menjadi tempat parkir truk muatan barang.

Dinas Perhubungan tidak mempermasalahkan parkir truk tersebut selama proses pembangunan terminal belum dilakukan.