Categories: Bali

Kepala Mantan Kelian Desa Dikepruk, Luka Berdarah-darah, Polisi Bilang

SINGARAJA – Entah masalah apa yang melanda Made Subakti, 64, warga Banjar Dinas Sema, Desa Sangsit.

Pria yang juga mantan Kelian Desa Pakraman Sangsit Dauh Yeh itu, tiba-tiba menjadi korban keprok kepala. Belum diketahui secara pasti motif dari kejadian tersebut.

Aksi keprok kepala itu terjadi sekitar pukul 11.00 siang, di wilayah Banjar Dinas Peken, Desa Sangsit.

Saat itu korban Subakti hendak bertamu ke rumah Komang Swastika, salah seorang prajuru di desa pakraman.

Sampai depan rumah Swastika, korban pun berusaha memanggil Swastika. “Pagarnya seperti dikunci dari dalam.

Makanya saya panggil-panggil dari luar pagar. Karena tidak ada yang menjawab, akhirnya saya parkir motor di depan pagar,” tutur Subakti saat ditemui di RSU Kertha Usada, Singaraja.

Saat turun dari motor, tiba-tiba pelaku Gede Ariawan, 38, keluar dari luar rumah sambil mengacungkan sebilah potongan besi. Kebetulan rumah Gede Ariawan dengan Komang Swastika berhadap-hadapan.

Pelaku Ariawan langsung menghantam kepala korbannya berkali-kali, hingga terjatuh. Saat itu ubun-ubun korban disebut sudah mengeluarkan darah segar.

Dalam kondisi seperti itu, korban berusaha meminta tolong. Hingga akhirnya warga melarikan korban ke Puskesmas Sawan I hingga kemudian dirujuk ke RSU Kertha Usada.

Akibatnya korban Subakti mengalami luka robek sepanjang 10 centimeter pada bagian kepala. Selain itu ia juga mengalami luka lebam di sekujur tubuh.

Subakti pun mengaku tak tahu pasti penyebab pelaku menyerang dirinya. “Saya tidak pernah ada masalah sama dia.

Biasanya kalau dia bengong di bale banjar, minta uang, ya saya kasih Rp 10 ribu. Makanya saya nggak habis pikir,” katanya.

Sementara itu Kapolsek Sawan AKP I Ketut Wisnaya yang dikonfirmasi terpisah, membenarkan kejadian tersebut.

Terkait motif pelaku melakukan aksi keprok kepala pada korban, Wisnaya mengaku belum bisa memberikan jawaban sebab masih dalam tahap pengembangan.

“Saat ini masih penanganan dan penyelidikan lebih lanjut terkait motif kejadiannya. Kami masih berusaha mencari tahu kejiwaan pelaku ini seperti apa,” kata Wisnaya. 

Donny Tabelak

Share
Published by
Donny Tabelak

Recent Posts

Rapor Merah Mees Hilgers Bersama Timnas Indonesia, Rizky Ridho dan Justin Hubner Siap Mengkudeta

Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…

8 bulan ago

Menolak Menyerah, PSSI: Kesempatan Timnas Indonesia Kejar 15 Poin Masih Ada

Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…

1 tahun ago

SW House, Rumah Berkonsep Tropis Match dengan Warna Earthy yang Klasik

kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.

2 tahun ago

Hasil Quick Count Pemilu 2024 Bisa Segera Dilihat, Ini Lembaga Survei Resmi yang Menyiarkan

Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024

2 tahun ago

5 Cara Membersihkan Meja Granit Agar Permukaannya Tetap Mengkilap Sepanjang Hari

Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…

2 tahun ago

Hengkang dari Koalisi Perubahan, AHY Akan Kumpulkan Seluruh Kader Demokrat Besok

Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…

2 tahun ago