Pelebon Puri Blahbatuh, Ini Titik-titik Pengalihan Arus Selama 6 Jam…

GIANYAR – Saat puncak palebon (kremasi) panglingsir (tetua) Puri Ageng Blahbatuh, Ida I Gusti Ngurah Jelantik XXIV, Selasa besok (18/12), kepolisian bakal memberlakukan pengalihan arus lalu lintas.

Perempatan Blahbatuh, Jalan Raya Blahbatuh-Jalan Raya Wisma Gajah Mada bakal ditutup mulai pukul 09.00 hingga 15.00.

Kanit Regiden Polres Gianyar, Ipda Untung Laksono, menyatakan pengalihan arus lalu lintas untuk Selasa besok guna meminimalisir kemacetan di jalur Puri menuju setra (kuburan).

Itu karena diperkirakan ada 3.000 warga yang akan terlibat dalam prosesi, ditambah kerabat dan undangan.

“Jadi, selama itu akan dilakukan penutupan arus, pengguna jalan diimbau untuk tidak melewati jalur tersebut karena akan ditutup untuk umum, kecuali tamu undangan dan pelayat serta penghuni,” tegas Ipda Untung.

Kata Ipda Untung, lantaran puri berada di perembatan utama Blahbatuh, maka ada 6 jalur yang dialihkan.

Satu, jalur dari Kota Gianyar ke Denpasar yang melalui Semabaung dialihkan ke barat (Goa Gajah).

Dua, jalur dari Kota Gianyar ke Denpasar yang melalui Jalan Dharma Giri (Stadion Dipta) dialihkan ke Semebaung atau ke barat (Goa Gajah).

Tiga; jalur dari Kota Gianyar ke Denpasar melalui Desa Bona-Desa Belega, dialihkan ke simpang selatan (Pertamina Tojan) menuju By Pass IB Mantra.

Empat, simpang TK Kumara dan simpang Pura Gaduh dialihkan ke timur. Lima, jalur dari Denpasar ke kota Gianyar melalui Jalan Raya Sukawati (Sakah) akan dialihkan ke utara (Teges Ubud).

Enam, simpang Kemenuh (perempatan air terjun Tegenungan) dialihkan ke utara melewati Tengkulak (Goa Gajah).

Sementara itu, sembari menyiapkan tahap akhir pembuatan bade (tempat mengantar jenazah ke kuburan) setinggi 24 meter dengan berat 15 ton, juga berlangsung rangkaian upacara.

Minggu kemarin berlangsung upacara nunas toya hening penebusan di beji. Selanjutnya pada Senin hari ini (17/12) dilanjutkan upacara pemerasan puja pralina.

Memasuki puncak palebon pada Anggara paving Sungsang (18/12), akan diawali dengan masudha bumi di areal setra Blahbatuh, mlaspas pakoleman di perempatan Agung Blahbatuh dengan dipuput Ida Pedanda Putu Gunung.