Categories: Bali

Nyepi Tinggal Beberapa Jam Lagi, Pemudik Nyepi Serbu Gilimanuk

GILIMANUK – Pendatang dari Jawa yang tidak ingin terkungkung di Bali saat hari Raya Nyepi semakin ramai yang pulang kampung (pulkam).

Mereka yang meninggalkan bali sebagian besar mengunakan sepeda motor. Pantuan jawa Pos Radar Bali, mereka pulang ke Jawa dengan menggunakan sepeda motor atau mobil pribadi.

Mereka berbondong-bondong meninggalkan Bali sejak Senin (4/3) malam hingga Rabu (5/3) pagi ini. Banyaknya kendaraan yang masuk pelabuhan Gilimanuk membuat sering terjadi antrean di depan loket tiket.

Selain itu juga sering terjadi penumpukan di jalur loket tiket untuk mengisi manifest maupun mengisi kartu non tunai agar bisa membeli tiket.

“Kenapa tidak bisa pakai kartu ATM saja. Kalau begini jadi ribet harus membeli kartu dan mengisi kartu non tunai lagi,” ujar salah seorang penumpang.

Beberapa penumpang lainya mengaku mereka memilih pulang kampung agar bisa bebas kemana-mana saat hari raya Nyepi.

“Mumpung sudah libur saya pulang. Kalau pulangnya Rabu takut kena antrean,” ujar Muhdi, asal Banyuwangi.

Pendatang lainnya yang juga mudik Selasa pagi kemarin mengaku, pulang kampung bersama keluarganya karena khawatir kalau Nyepi di Bali anaknya yang masih kecil akan cerewet dan  takut kesulitan untuk mendapat makanan.

 “Kalau saya dan istri tidak masalah. Tetapi nanti anak saya minta beli camilan mau beli dimana. Kalau tidak dibelikan nanti dia menangis. Kalau di kampung bisa beli apa saja,” ujar Ramadani, asal Situbondo yang di Denpasar bekerja sebagai pedagang.

Dari data penyeberangan sampai Selasa pagi, jumlah pengguna jasa yang menyeberang ke Jawa memang mengalami peningkatan dari hari sebelumnya.

Untuk penumpang tercatat 1271 orang, sepeda motor 4242 unit dan mobil campuran sebanyak 1782 unit.

“Memang ada peningkatan tetapi tidak terjadi antrean panjang. Semua pengguna jasa bisa kita layani dengan lancer,” ujar Manajer Usaha PT ASDP Indonesia Ferry unit pelabuhan Gilimanuk Agus Supriyatno.

Menurut Agus, penumpang bermotor maupun yang menggunakan mobil pribadi mengalami peningkatan menjelang malam dan pagi hari.

Untuk mengantisipasi agar tidak terjadi antrean panjang saat puncak penumpang yang menyeberang ke Jawa, saat ini ASDP mengoperasikan 32 kapal. “Kita perkirakan puncaknya hari ini,” pungkasnya. 

Donny Tabelak

Share
Published by
Donny Tabelak

Recent Posts

Rapor Merah Mees Hilgers Bersama Timnas Indonesia, Rizky Ridho dan Justin Hubner Siap Mengkudeta

Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…

8 bulan ago

Menolak Menyerah, PSSI: Kesempatan Timnas Indonesia Kejar 15 Poin Masih Ada

Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…

1 tahun ago

SW House, Rumah Berkonsep Tropis Match dengan Warna Earthy yang Klasik

kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.

2 tahun ago

Hasil Quick Count Pemilu 2024 Bisa Segera Dilihat, Ini Lembaga Survei Resmi yang Menyiarkan

Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024

2 tahun ago

5 Cara Membersihkan Meja Granit Agar Permukaannya Tetap Mengkilap Sepanjang Hari

Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…

2 tahun ago

Hengkang dari Koalisi Perubahan, AHY Akan Kumpulkan Seluruh Kader Demokrat Besok

Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…

2 tahun ago