Categories: Bali

KERAS! Bupati Ancam Abaikan Desa yang Tak Setor Data Bedah Rumah

SEMARAPURA – Belasan desa di Kabupaten Klungkung hingga saat ini tercatat belum mengumpulkan data jumlah rumah tidak layak huni masyarakat berpenghasilan rendah meski sudah melewati batas waktu pengumpulan data.

Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta pun akhirnya memberikan waktu satu minggu lagi bagi belasan desa tersebut untuk bisa mengumpulkan data.

Jika kelonggaran tersebut juga tidak direspons cepat oleh pihak desa, orang nomor satu di Kabupaten Klungkung itu tidak segan-segan tidak menindaklanjuti usulan bedah dan rehab rumah yang diusulkan desa-desa tersebut.

Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta saat di temui di Kantor Bupati Klungkung, Senin (1/4) menuturkan, rencana menuntaskan rumah tidak layak huni masyarakat kurang mampu benar-benar akan direalisasikannya di tahun 2020.

Meski nantinya untuk menuntaskan usulan tersebut membutuhkan anggaran sekitar Rp 10 miliar lebih, pihaknya tetap akan menuntaskannya di tahun 2020 mendatang.

“Kalau membutuhkan anggaran Rp 10 miliar pun akan kami tuntaskan. Saya akan minta untuk menyisihkan pekerjaan yang lain dulu.

Karena ini kebutuhan dasar kan. Jangan sampai kami mengambil pekerjaan setengah-setengah untuk orang kurang mampu. Untuk orang kurang mampu tidak boleh ditunda,” ujarnya.

“Bagi yang tidak punya tanah pribadi, akan kami mohonkan agar bisa menggunakan tanah milik provinsi,” imbuhnya.

Hanya saja pihaknya mendengar masih ada desa yang belum mengumpulkan data jumlah rumah tidak layak huni masyarakat Klungkung berpenghasilan rendah meski sudah melewati batas waktu pengumpulan data.

Menurutnya, pihak desa sudah kerap diwanti-wanti, bahkan secara resmi melalui surat telah diminta untuk mengumpulkan data tersebut paling lambat akhir Maret lalu.

Hanya saja sampai awal April ini, masih saja ada desa yang belum menyetorkan data yang diminta.

“Kami akan tunggu hingga minggu pertama bulan April. Kalau masih ada yang belum menyetor, maka kami tinggal.

Ini terlihat bahwa tidak semua desa mempunyai respons yang cepat terhadap masalah yang dihadapi masyarakatnya.

Padahal, kabupaten yang akan menyelesaikan semua. Sebenarnya data ini satu hari saja bisa selesai kok,” terangnya.

 

 

Donny Tabelak

Share
Published by
Donny Tabelak

Recent Posts

Rapor Merah Mees Hilgers Bersama Timnas Indonesia, Rizky Ridho dan Justin Hubner Siap Mengkudeta

Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…

8 bulan ago

Menolak Menyerah, PSSI: Kesempatan Timnas Indonesia Kejar 15 Poin Masih Ada

Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…

1 tahun ago

SW House, Rumah Berkonsep Tropis Match dengan Warna Earthy yang Klasik

kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.

2 tahun ago

Hasil Quick Count Pemilu 2024 Bisa Segera Dilihat, Ini Lembaga Survei Resmi yang Menyiarkan

Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024

2 tahun ago

5 Cara Membersihkan Meja Granit Agar Permukaannya Tetap Mengkilap Sepanjang Hari

Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…

2 tahun ago

Hengkang dari Koalisi Perubahan, AHY Akan Kumpulkan Seluruh Kader Demokrat Besok

Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…

2 tahun ago