meninggal-saat-amankan-pemilu-kapolres-jembrana-kenang-sosok-almarhum
SINGARAJA – Seorang personil polisi Polres Jembrana, Ipda I Ketut Artawan, 47, mengalami sakit saat mengamankan pemilu di Desa Gumbrih, Kecamatan Pekutatan.
Sempat dirawat selama beberapa hari di RSUD Buleleng, Astawa kemudian menghembuskan nafas terakhirnya. Mendiang pun diupacarai di Setra Desa Pakraman Lokapaksa, kemarin (26/4).
Kapolres Jembrana AKBP Budi P. Saragih mengatakan, almarhum merupakan personil yang sangat berdedikasi dalam menjalankan tugasnya.
Saat masih menjadi bintara hingga menjadi perwira pun, tak pernah ada catatan pelanggaran pada diri mendiang.
Menurut Saragih, saat Pemilu 2019 lalu, mendiang memang ditugaskan melakukan pengamanan Pemilu. Namun bukan sebagai Pengaman TPS.
“Beliau itu mengendalikan personil dari Desa Gumbrih. Jadi ada beberapa personil Pam TPS yang ada di bawah kendali dia. Meski dalam kondisi tidak sehat, tapi almarhum tetap melakukan pekerjaan dan tugas dengan sungguh-sungguh,” katanya.
Terhadap kejadian tersebut, Saragih mengaku sudah menyampaikan laporan peristiwa tersebut pada pimpinan. Tak menutup kemungkinan mendiang akan diberikan penghargaan khusus dari institusi Polri.
Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…
Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…
kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.
Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024
Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…
Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…