Categories: Bali

Warga Pengambengan Protes Proyek Pabrik Bersebelahan dengan Puskesmas

NEGARA – Sebuah bangunan yang diduga akan digunakan untuk pabrik di Desa Pengambengan, dipertanyakan warga karena berada dekat dengan puskesmas rawat inap.

Warga mengkhawatirkan aktivitas pabrik berdampak dengan operasionalisasi puskesmas karena jarak yang terlalu dekat.

Menurut informasi, pembangunan pabrik tersebut akan digunakan untuk pengolahan serabut kelapa. Aktivitas dalam bangunan yang baru selesai tersebut sering terlihat lalu lintas kendaraan yang membawa barang untuk kegiatan pabrik.

Karena berada dekat dengan puskesmas, apabila digunakan untuk pabrik serabut kelapa dikhawatirkan mengganggu.

Pembangunan pabrik tersebut diharapkan memperhatikan dampak lingkungan, tidak hanya puskesmas yang hanya berjarak kurang dari 50 meter.

Dampak terhadap warga sekitar dan fasilitas lain seperti Pura jati yang berada di belakang pabrik. “Karena pengolahan serabut kelapa, debunya pasti mengganggu,” kata salah seorang warga.

Sayangnya, dari pihak pabrik belum ada yang bisa dikonfirmasi mengenai keluhan warga tersebut. Sementara itu, Penjabat Perbekel Desa Pengambengan Sadikin, mengaku tidak mengetahui secara pasti peruntukan bangunan yang berada di dekat puskesmas tersebut.

Saya tidak tahu untuk apa,” ujar Sadikin. Bahkan, Sadikin yang menjadi penjabat sejak bulan Mei lalu itu, sempat menanyakan pada perangkat desa dan klian dusun, tetapi juga tidak diketahui pasti pembangunan yang diduga untuk pabrik tersebut.

Mantan Lurah Loloan Barat ini juga sempat menanyakan pada kepala UPT Puskesmas sebagai penyanding, tetapi juga tidak mengetahui.

“Saya juga sempat konfirmasi ke perangkat desa juga tidak tahu. Termasuk ke kepala UPT Puskesmas secara lisan, tapi tidak tahu,” terangnya.

Menurutnya, pihaknya belum bisa konfirmasi ke pihak pemilik bangunan. Namun menurut informasi yang diterima, akan digunakan untuk cold storage, karena berada di dekat puskesmas menjadi pertanyaan.

Apalagi hampir setiap hari terlihat kendaraan keluar masuk membawa bahan-bahan berupa sekam dan serbuk kayu.

“Apakah cold storage atau bukan, Kok bisa dekat Puskesmas itu juga menjadi pertanyaan kami,” tandasnya. 

Donny Tabelak

Share
Published by
Donny Tabelak

Recent Posts

Rapor Merah Mees Hilgers Bersama Timnas Indonesia, Rizky Ridho dan Justin Hubner Siap Mengkudeta

Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…

8 bulan ago

Menolak Menyerah, PSSI: Kesempatan Timnas Indonesia Kejar 15 Poin Masih Ada

Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…

1 tahun ago

SW House, Rumah Berkonsep Tropis Match dengan Warna Earthy yang Klasik

kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.

2 tahun ago

Hasil Quick Count Pemilu 2024 Bisa Segera Dilihat, Ini Lembaga Survei Resmi yang Menyiarkan

Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024

2 tahun ago

5 Cara Membersihkan Meja Granit Agar Permukaannya Tetap Mengkilap Sepanjang Hari

Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…

2 tahun ago

Hengkang dari Koalisi Perubahan, AHY Akan Kumpulkan Seluruh Kader Demokrat Besok

Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…

2 tahun ago