Categories: Bali

Siap Jaga NKRI, Santri Tegallinggah Deklarasi Tolak Khilafah

SINGARAJA – Para santri di Pondok Pesantren (Ponpes) Syamsul Huda, Desa Tegallinggah, mendeklarasikan gerakan tolak khilafah.

Mereka juga menyatakan siap menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dengan ideologi Pancasila.

Deklarasi itu dilangsungkan di Ponpes Syamsul Huda, pada Minggu (29/9/2019) malam. Selain para santri, siswa di Madrasah Aliyah Syamsul Huda juga melakukan deklarasi serupa.

Para pengurus Rijalul Ansor Buleleng, serta Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Nahdlatul Ulama juga ikut ambil bagian dalam proses tersebut.

Deklarasi itu disaksikan orang tua/wali siswa, tokoh masyarakat, serta tokoh agama di Tegallinggah. Dalam kesempatan tersebut, mereka berikrar menolak serta mewaspadai gerakan khilafah maupun taliban yang mengancam keutuhan NKRI.

Ketua Yayasan Syamsul Huda Dewata, K.H. Jamhuri mengatakan, para pendahulu sudah sepakat dengan ideologi Pancasila serta NKRI.

Sehingga tak sepatutnya ada gerakan-gerakan yang ingin mengubah ideologi negara dan sistem pemerintahan di Indonesia.

“Pancasila dan NKRI ini sudah disepakati. Jadi tidak usah ada gerakan ingin ganti-ganti lagi. Kami ingin mengajak semua pihak,

khususnya santri-santri kami, menjaga keutuhan NKRI dan menjadikan Pancasila sebagai ideologi tunggal negara,” katanya.

Sementara itu, tokoh Nahdlatul Ulama, Ustadz Ali Sadikin saat memberikan ceramah menyatakan organisasi Hizbut Tahrir yang selama ini getol menyebarkan ideologi khilafah, sudah dilarang di 20 negara.

Termasuk negara-negara di Timur Tengah, seperti Mesir, Yordania, Arab Saudi, Suriah, Libya, dan Turki.

“Kita ini bangsa majemuk, terdiri dari berbagai suku dan agama. Tidak bisa disatukan dalam sebuah sistem pemerintahan yang berpegang pada ideologi agama tertentu,” ungkapnya.

Ali Sadikin juga menyatakan sistem pemerintahan di Indonesia tidak menyimpang dari kitab suci Al Quran dan hadist. Maka umat wajib mendukung dan menjaga sistem pemerintahan yang ada saat ini.

“Kita ini sudah ber-khilafah lewat Pancasila, yakni sila pertama, Ketuhanan Yang Maha Esa. Ini jelas tidak bertentangan dengan Al Quran,” tegas Ali. (rba)

Donny Tabelak

Share
Published by
Donny Tabelak
Tags: jaga nkri

Recent Posts

Rapor Merah Mees Hilgers Bersama Timnas Indonesia, Rizky Ridho dan Justin Hubner Siap Mengkudeta

Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…

8 bulan ago

Menolak Menyerah, PSSI: Kesempatan Timnas Indonesia Kejar 15 Poin Masih Ada

Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…

1 tahun ago

SW House, Rumah Berkonsep Tropis Match dengan Warna Earthy yang Klasik

kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.

2 tahun ago

Hasil Quick Count Pemilu 2024 Bisa Segera Dilihat, Ini Lembaga Survei Resmi yang Menyiarkan

Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024

2 tahun ago

5 Cara Membersihkan Meja Granit Agar Permukaannya Tetap Mengkilap Sepanjang Hari

Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…

2 tahun ago

Hengkang dari Koalisi Perubahan, AHY Akan Kumpulkan Seluruh Kader Demokrat Besok

Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…

2 tahun ago