kepala-ombudsman-sindir-bupati-badung-yang-pekerjakan-ormas-di-pemkab
DENPASAR – Umar Ibnu Alkatab, Kepala Ombusdman Bali menyindir dan mengingatkan Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta yang mempekerjakan anggota Ormas sebagai pegawai di lingkungan Pemda yang dipimpinnya.
Sindiran kepala ORI Perwakilan Bali ini mencuat pascapersoalan tender menender anak bupati Badung yang berujung pada kasus penganiayaan hingga berurusan dengan pihak kepolisian.
“Memperkerjakan para anggota ormas sebagai pegawai di lingkungan pemerintah tentu berisiko,” ujarnya pada Senin (6/1).
Hal itu dikarenakan mereka lebih mengandalkan kedekatan terhadap orang yang merekrutnya ketimbang profesionalisme sebagai pegawai pemerintah yang diikat oleh asas kepatutan umum. Seperti penghormatan terhadap orang lain
Untuk itu, Umar berharap pemerintah daerah Badung mengevaluasi keberadaan anggota ormas yang direkrut sebagai pegawai Pemda atau Pemkab.
“Evaluasi dibutuhkan untuk mencegah kejadian serupa di masa yang akan datang,” sebutnya.
Selain itu, Umar juga meminta agar bupati menghentikan penggunaan jasa ormas di lingkungan pemerintah demi menjaga wibawa pemerintah di hadapan publik.
“Karena rekruitmen atas mereka bisa jadi tidak mengikuti prosedur yang berlaku dalam lingkungan pemerintah,” tutupnya.
Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…
Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…
kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.
Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024
Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…
Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…