Categories: Bali

Seratusan Babi Mati Mendadak, Distan Semprot Kandang Babi Peternak

NEGARA – Setelah mendapat laporan ada seratus ekor lebih babi peternak mati mendadak, Dinas Pertanian dan Pangan Jembrana

melaksanakan penyemprotan disinfektan ke kandang peternak babi di Dusun Rangdu, Desa Pohsanten, Kecamatan Mendoyo, Jembrana, kemarin.

Petugas juga memberikan obat desinfektan untuk dilakukan penyemprotan secara swadaya. Kabid Keswan dan Kesmavet pada Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Jembrana

I Wayan Widarsa mengatakan, penyemprotan yang dilakukan kemarin berawal dari keluhan peternak yang babinya mati mendadak.

“Kita cari data perubahan fisik sebelum mengalami kematian. Bagi yang ternaknya tidak mengalami kendala kita berikan desinfektan untuk disemprotkan secara mandiri,” ujar Wayan Widarsa.

Widarsa juga mengaku, kalau kegiatan yang dilakukannya merupakan upaya preventif dan kedepan peternak bisa lebih proaktif. 

“Penyemprotan bukan berarti babi sudah terserang oleh virus ASF melainkan kita upayakan dengan tindakan preventif. Kedepan kita harapkan para peternak

babi kita ini bisa lebih proaktif untuk melaporkan kepada dinas jika ada keluhan terhadap ternak babinya,” pungkasnya.

Sebelumnya, jumlah babi yang mati sebanyak 116 ekor tersebut berdasar laporan dari para peternak yang diterima setelah hari raya Galungan hingga 15 Maret lalu.

Tidak semua babi yang dilaporkan mati tersebut diperiksa, karena peternak sudah mengubur bangkai babi.

Dari beberapa babi yang diperiksa, hanya ada 1 ekor babi yang gejalanya mengarah terpapar African Swine Fever (ASF).

Pihaknya mengindikasikan mirip ASF berdasar laporan gejala petugas yang melakukan pemeriksaan di peternak, sehingga terindikasi suspect ASF.

Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Jembrana Wayan Sutama mengatakan, mengantisipasi wabah yang menyerang babi tersebut,

Dinas Pertanian dan Pangan sudah melakukan komunikasi, informasi dan edukasi (KIE) pada masyarakat, terutama pada peternak, saudagar babi.

Bahkan, pada para peternak sudah dilakukan penyemprotan disinfektan dan bio security. “Kami juga bekerjasama dengan stakeholder terkait untuk KIE ke masyarakat guna meminimalisir sebaran penyakit babi,” ujarnya. 

Donny Tabelak

Share
Published by
Donny Tabelak

Recent Posts

Rapor Merah Mees Hilgers Bersama Timnas Indonesia, Rizky Ridho dan Justin Hubner Siap Mengkudeta

Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…

8 bulan ago

Menolak Menyerah, PSSI: Kesempatan Timnas Indonesia Kejar 15 Poin Masih Ada

Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…

1 tahun ago

SW House, Rumah Berkonsep Tropis Match dengan Warna Earthy yang Klasik

kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.

2 tahun ago

Hasil Quick Count Pemilu 2024 Bisa Segera Dilihat, Ini Lembaga Survei Resmi yang Menyiarkan

Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024

2 tahun ago

5 Cara Membersihkan Meja Granit Agar Permukaannya Tetap Mengkilap Sepanjang Hari

Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…

2 tahun ago

Hengkang dari Koalisi Perubahan, AHY Akan Kumpulkan Seluruh Kader Demokrat Besok

Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…

2 tahun ago