Categories: Bali

Kondisi Pasien Suspect Corona Membaik, Hasil Lab Tak Kunjung Terbit

SINGARAJA – Hasil laboratorium terhadap empat orang Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang dirawat di RSUD Buleleng, hingga kini tak kunjung terbit.

Padahal sampel telah dikirim secara bertahap ke Laboratorium Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementerian Kesehatan (Balitbangkes Kemenkes) sejak Minggu (15/3).

“Untuk hasil lab sampai saat ini memang belum turun. Dari empat kasus yang dirawat, belum turun semua. Jadi statusnya masih tetap pasien dalam pengawasan.

Secara fisik, pasiennya dalam kondisi baik semua,” kata Sekkab Buleleng Gede Suyasa yang didampingi Kepala Dinas Komunikasi Informasi Persandian dan Statistik (Kominfo Santi) Buleleng Ketut Suweca.

Suyasa mengatakan, pasien yang sempat dijemput pada Selasa (17/3) siang lalu, telah dipulangkan. Hasil perawatan tim medis, tidak ada gejala yang menunjukkan bahwa pasien tersebut perlu dirawat di ruang isolasi dengan status PDP.

Pasien kemudian dipulangkan dan kini dalam status Orang Dalam Pengawasan (ODP). Pasien tersebut dihimbau melakukan isolasi diri secara mandiri dan membatasi interaksinya selama dua pekan depan.

Selain itu, kemarin pagi seorang WNI yang sempat menjadi pekerja migran juga sempat mendatangi RSUD Buleleng.

“Baru datang dari luar negeri. Sudah dites lengkap oleh tim medis, mulai dari tes darah, scan thorax, tidak menunjukkan gejala apapun.

Sehinga dipulangkan. Jadi dia tetap dipantau tim surveillance dari puskesmas terdekat di tempat tinggalnya, dan diminta membatasi interaksi,” imbuh Suyasa.

Khusus untuk keluarga PDP, Suyasa mengatakan tim surveillance telah melakukan pemantauan secara berkala.

Selain itu pemerintah juga melakukan penyemprotan disinfektan di rumah pasien, sebagai langkah pencegahan penularan virus.

Sekadar diketahui, hingga kini ada empat orang PDP yang dirawat di RSUD Buleleng. Pasien pertama merupakan WNI yang sempat melakukan perjalanan wisata ke Italia.

Pasien kedua merupakan WNA asal Belanda yang sempat beraktifitas di negara endemis covid-19. Sedangkan pasien ketiga merupakan WNI yang juga pekerja migran.

Pasien ketiga sempat bekerja ke Italia dan diketahui pulang ke Indonesia lewat Spanyol dan Qatar. Sementara pasien keempat merupakan WNI yang sempat melakukan perjalanan ke Jerman.

Hingga kini Dinas Kesehatan Buleleng juga tengah memantau 56 orang warga yang sempat melakukan kontak erat terhadap para pasien yang kini dirawat di Ruang Isolasi RSUD Buleleng.

Donny Tabelak

Share
Published by
Donny Tabelak

Recent Posts

Rapor Merah Mees Hilgers Bersama Timnas Indonesia, Rizky Ridho dan Justin Hubner Siap Mengkudeta

Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…

8 bulan ago

Menolak Menyerah, PSSI: Kesempatan Timnas Indonesia Kejar 15 Poin Masih Ada

Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…

1 tahun ago

SW House, Rumah Berkonsep Tropis Match dengan Warna Earthy yang Klasik

kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.

2 tahun ago

Hasil Quick Count Pemilu 2024 Bisa Segera Dilihat, Ini Lembaga Survei Resmi yang Menyiarkan

Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024

2 tahun ago

5 Cara Membersihkan Meja Granit Agar Permukaannya Tetap Mengkilap Sepanjang Hari

Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…

2 tahun ago

Hengkang dari Koalisi Perubahan, AHY Akan Kumpulkan Seluruh Kader Demokrat Besok

Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…

2 tahun ago