urung-dikarantina-begini-ungkapan-hati-pekerja-migran-asal-buleleng
SINGARAJA – Sejumlah pekerja migran asal Buleleng yang baru kembali ke tanah air pada Minggu (22/3) malam lalu, urung menjalani proses karantina.
Padahal, Satgas Penanggulangan Covid-19 Provinsi Bali, sempat menyatakan pekerja migran yang baru pulang ke tanah air akan dikarantina.
Salah seorang pekerja migran asal Buleleng, Kadek Bayu Rukmana mengaku, dirinya pulang ke tanah air pada Sabtu lalu.
Ia baru menyelesaikan tugasnya di kapal pesiar, setelah berlayar di Australia selama lima bulan terakhir.
Semula ia sudah mempersiapkan diri akan menjalani proses karantina.
Bahkan, keluarganya tidak menjemput ke bandara. Namun, saat di bandara ia hanya dicek suhu tubuh dan dicek surat kesehatannya.
“Hanya cek suhu tubuh, tes darah, dan surat kesehatan. Tidak ada karantina. Disuruh pulang sendiri dan isolasi mandiri di rumah. Padahal informasi awal itu kan ada bus untuk karantina. Akhirnya pulang sendiri,” kata Bayu saat dihubungi Jawa Pos Radar Bali.
Akhirnya saat sampai di rumah, ia memilih mandi dan keramas di halaman rumah. Membatasi interaksi dengan keluarga, termasuk dengan istri dan anaknya.
Pagi kemarin ia kemudian memeriksakan diri ke RSUD Buleleng. Saat di RSUD Buleleng pun ia hanya dicek suhu tubuhnya, pengecekan tensi, dan diberikan vitamin.
“Ya sekarang sadar diri sendiri saja. Saya diam di kamar sampai dua minggu. Tidak ketemu anak istri dulu. Jaga-jaga,” imbuhnya.
Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…
Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…
kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.
Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024
Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…
Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…