Rapid Test Reaktif, RS Negara Beberkan Kondisi Petani Usia 75 Tahun

NEGARA — Seorang petani asal Desa Manistutu, diduga terpapar Covid-19. Petani berusia 75 tahun tersebut mengalami pnemonia dan hasil dari test cepat reaktif, sehingga harus menjalani perawatan di ruang isolasi RSU Negara. Namun untuk memastikan, akan dilakukan uji swab.

Direktur RSU Negara I Gusti Bagus Ketut Oka Parwata mengatakan, pasien dengan hasil rapid test reaktif sudah berada di ruang isolasi RSU Negara. Pihaknya memasukkan pasien ke ruang perawatan isolasi untuk mengantisipasi sudah terpapar virus, karena dari gejala Sudah mengarah pada Covid-19, yakni mengalami sesak. 

“Pasien sudah di isolasi, besok (hari ini) akan diswab untuk memastikan Covid-19 atau bukan,” ujarnya kemarin.

Ruang isolasi RSU Negara, lanjutnya, saat ini merawat sembilan orang pasien terkonfirmasi positif dan dua orang probable. Sehingga, total pasien di ruang isolasi Covid-19 hingga kemarin sebanyak sebelas orang. 

Disamping itu, sejumlah pasien terkonfirmasi positif Covid-19 hasil swab ulang sudah negatif, sehingga pasien masih menunggu perawatan lagi sebelum dipulangkan dari ruang isolasi. Sedangkan pasien lain masih menunggu jadwal swab ulang dan masih menjalani perawatan lanjutan. 

“Kondisi pasien Covid-19 sudah membaik,” ujarnya.