Categories: Bali

Kera Keluar Hutan Cari Makan, Desa Cempaga Gencar Tanam Pohon Buah

BANJAR – Kerap kali kawanan kera hutan yang berada di Desa Cempaga, Kecamatan Banjar, Buleleng masuk ke lahan pertanian warga untuk mencari makan lantaran ketersedian makanan di hutan menepis.

Kawanan kera memang tak sampai merusak tanaman. Melainkan hanya mencari pakan. Menyikapi kondisi demikian. Pemerintah Desa Cempaga, warga,

muda-mudi Desa Cempaga bersama komunitas Buleleng Harmoni dan DLH Buleleng, punya cara tersendiri untuk mengatasi kawanan kera yang masuk lahan pertanian warga.

Mereka melakukan penanaman pohon buah di sekitar areal hutan lindung desa Cempaga seluas 40 hektare lebih.

Sebanyak 50 batang pohon buah ditanam. Seperti pohon buah mangga, pohon buah kelengkeng, bekul dan pohon buah manggis.

Termasuk melakukan penanaman pohon jenis perindu sebagai kegiatan penghijauan di Tukad Langkeng, Banjar Dinas Corot, Desa Cempaga.

“Ini salah satu solusi jangka panjang kami untuk mengatasi kawanan kera yang kini mulai masuk ke ladang pertanian milik warga dengan menanam pohon buah.

Tujuan agar tersedianya makanan bagi kawanan kera,” ujar Perbekel Desa Cempaga Putu Suarjaya kemarin.

Menurutnya, kawanan kera yang turun mencari makanan ke ladang milik warga sudah rutin terjadi setiap tahunnya.

Biasanya kera akan turun ke lahan pertanian milik warga disaat musim kemarau seperti sekarang ini karena kekurangan makanan di hutan.

Memang kawanan kera belum ada yang masuk ke rumah-rumah penduduk dan merusak lahan pertanian warga. Bahkan menyerang warga.

“Namun, patut menjadi perhatian serius kami. Salah satunya melakukan penanaman pohon buah untuk membantu ketersedian makanan kera di hutan,” ungkap Suarjaya.

Dia menyebut pertimbangan menanam pohon buah di bulan Oktober ini dengan pertimbangan pada bulan Desember mendatang musim penghujan akan datang.

 “Berharap pohon-pohon buah yang kami tanaman bisa tumbuh dengan cepat dan memberikan ketersedian makanan untuk kera di hutan.

Jika ketersedian makanan terpenuhi, kawanan kera tidak akan turun ke lahan pertanian milik warga,” pungkasnya.

Donny Tabelak

Share
Published by
Donny Tabelak

Recent Posts

Rapor Merah Mees Hilgers Bersama Timnas Indonesia, Rizky Ridho dan Justin Hubner Siap Mengkudeta

Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…

8 bulan ago

Menolak Menyerah, PSSI: Kesempatan Timnas Indonesia Kejar 15 Poin Masih Ada

Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…

1 tahun ago

SW House, Rumah Berkonsep Tropis Match dengan Warna Earthy yang Klasik

kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.

2 tahun ago

Hasil Quick Count Pemilu 2024 Bisa Segera Dilihat, Ini Lembaga Survei Resmi yang Menyiarkan

Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024

2 tahun ago

5 Cara Membersihkan Meja Granit Agar Permukaannya Tetap Mengkilap Sepanjang Hari

Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…

2 tahun ago

Hengkang dari Koalisi Perubahan, AHY Akan Kumpulkan Seluruh Kader Demokrat Besok

Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…

2 tahun ago