Categories: Bali

APBD 2021 Gianyar Ketuk Palu, Anggaran Kesehatan Gratis Naik Rp 3 M

GIANYAR – APBD 2021 telah diketok palu. Pemerintah Kabupaten Gianyar tetap mengalokasikan anggaran Bantuan Kesehatan (BK) bagi ruang kelas III RSUD Sanjiwani Gianyar.

Bahkan, anggarannya naik. Dari sebelumnya Rp 32 miliar, kini menjadi Rp 35 miliar. Bupati Gianyar Made Mahayastra mengatakan, dalam anggaran induk 2021, anggaran BK memang meningkat lagi Rp 3 miliar. 

“Ini sifatnya fluktuatif, bila nanti adanya kekurangan nanti bisa dianggarkan kembali di anggaran perubahan,” ungkap Bupati Mahayastra. 

Artinya, jika kurang dari setahun anggaran tersebut habis, maka di tahun tersebut anggarannya langsung ditambah.

Sebab, menurut dia, hal ini berkaitan dengan kesehatan, sehingga program tersebut tidak boleh terkendala anggaran.

Bupati Mahayastra mengungkapkan, selama ini program yang dicetuskan tahun 2019 oleh dirinya, sangat dirasakan masyarakat.

Dia mengungkapkan, program ini bukan hanya untuk penyakit biasa. Namun tidak sedikit masyarakat yang dirujuk ke RSUP Sanglah dan RS Indra yang terkadang membutuhkan biaya Rp 50 juta, tetap bisa ditanggung program ini.

“Saya sering mendapatkan pesan WA ucapan terimakasih dari keluarga pasien karena telah merasakan manfaat program ini, dengan teknis simpel semua clear,” ungkapnya.

Meski demikian, Bupati Mahayastra mengatakan tidak terlena dengan pujian tersebut. Pihaknya akan tetap melakukan evaluasi, supaya masyarakat lebih nyaman lagi terhadap program ini.

Satu di antaranya, melakukan digitalisasi rumah sakit. “Saat ini pelayanan kami masih manual. Kami akan mengarah ke digitalisasi supaya tidak ada permainan, artinya, kalau dia pejabat baru dilayani secara baik,” jelasnya.

Dengan digitalisasi, semua akan menjadi transparan, kalau pelayanan yang didapat buruk, masyarakat bisa komen.

“Lalu saya akan evaluasi. Kalau dokternya bermasalah, sayang kasi tindakan tegas. Setiap tahun tetap kita dievaluasi terkait kekurangannya,” ungkapnya.

Terkait anggaran BK untuk tahun 2020 ini, Bupati Mahayastra mengatakan masih tersisa, bahkan masih mencukupi sampai Desember ini.

“Sudah kami tambahkan di anggaran perubahan 2020. Desember ini mencukupi,” pungkasnya. Seperti diketahui, program BK ini digelontor untuk membiayai ruangan kelas III di RSUD Sanjiwani Gianyar.

Untuk menikmati layanan BK, masyarakat cukup menunjukkan KTP Gianyar. Masyarakat akan menerima bantuan mulai rawat inap, pengobatan bahkan hingga rujukan ke Sanglah ditanggung. 

Donny Tabelak

Share
Published by
Donny Tabelak

Recent Posts

Rapor Merah Mees Hilgers Bersama Timnas Indonesia, Rizky Ridho dan Justin Hubner Siap Mengkudeta

Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…

8 bulan ago

Menolak Menyerah, PSSI: Kesempatan Timnas Indonesia Kejar 15 Poin Masih Ada

Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…

1 tahun ago

SW House, Rumah Berkonsep Tropis Match dengan Warna Earthy yang Klasik

kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.

2 tahun ago

Hasil Quick Count Pemilu 2024 Bisa Segera Dilihat, Ini Lembaga Survei Resmi yang Menyiarkan

Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024

2 tahun ago

5 Cara Membersihkan Meja Granit Agar Permukaannya Tetap Mengkilap Sepanjang Hari

Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…

2 tahun ago

Hengkang dari Koalisi Perubahan, AHY Akan Kumpulkan Seluruh Kader Demokrat Besok

Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…

2 tahun ago