Categories: Bali

Ratusan Taruna Pulang, Sisakan Satu Taruna yang Hilang Indra Penciuman

TABANAN – 311 taruna Kampus Poltrada (Politeknik Tranportasi Darat) Bali yang berlokasi di Desa Samsam, Kecamatan Kerambitan, Tabanan akhirnya dipulangkan.

Ratusan taruna tersebut dipulangkan karena telah dinyatakan sembuh dari Covid-19 setelah menjalani isolasi secara mandiri di asrama kampus Poltrada selama 10 hari lebih.

Direktur Poltrada Bali Bambang Wijonarko memastikan, sebelum dipulangkan ke daerahnya masing-masing, para taruna melakukan tes swab terlebih dahulu.

Tes swab tidak hanya dilakukan sekali melainkan sebanyak dua kali pemeriksaan swab dan hasilnya negatif.

Hal ini pihaknya lakukan untuk menyakinkan bahwa taruna Poltrada yang dipulangkan betul-betul kondisi sehat bugar dan negatif Covid-19.

“Agar nantinya saat bertemu dengan keluarganya para taruna tidak ada kekhawatiran lagi. Belum tentu mereka (Siswa, red) bertemu keluarga dengan

kondisi keluarganya sehat semua dan kondisi fisik bagus. Maka kami pastikan harus benar-benar taruna tidak terpapar Covid-19,” tegasnya.

Bambang menambahkan, saat ini sebanyak 242 taruna yang dipulangkan ke daerah asal mereka.

Sebelumnya juga diakui Bambang pihaknya telah memulangkan puluhan taruna yang hasil pemeriksaan negatif Covid-19. “Jadi semua taruna sudah kami pulangkan mereka ke daerah asal,” jelasnya.

Mengenai adanya salah satu taruna yang kondisinya masih mengalami anosmia kehilangan indra penciuman, pihak kampus mengaku sudah melakukan koordinasi dengan Satgas Covid-19 dan tim medis kampus.

Taruna asal Buleleng tersebut hanya mengalami gejala sisa dan itu sudah terbiasa terjadi pada pasien yang sudah terpapar Covid-19.

“Taruna tersebut hasil swabnya negatif. Namun, kami meminta mereka tetap menerapkan protokol kesehatan. Mengapa demikian, lantaran resiko terpapar Covid-19 masih tetap ada,” pungkasnya.

Sementara itu Kepala BPBD Bali I Made Rentin menambahkan para taruna yang dipulangkan saat ini kendati sudah dinyatakan bebas Covid-19 harus tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat ketika berada di rumah.

Bila perlu menambah masa isolasi mereka selama 3 hari. Meski secara aturan terbaru dari Kemenkes masa isolasi mereka berakhir sudah yang dilakukan selama 10 hari.

“Kami berharap mereka menjadi pioner dan mengedukasi masyarakat di tempat tinggal taruna masing-masing perihal virus Covid-19. Dan, menjadi contoh penerapan protokol kesehatan di lingkungan masing-masing,” tandasnya.

Donny Tabelak

Share
Published by
Donny Tabelak

Recent Posts

Rapor Merah Mees Hilgers Bersama Timnas Indonesia, Rizky Ridho dan Justin Hubner Siap Mengkudeta

Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…

8 bulan ago

Menolak Menyerah, PSSI: Kesempatan Timnas Indonesia Kejar 15 Poin Masih Ada

Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…

1 tahun ago

SW House, Rumah Berkonsep Tropis Match dengan Warna Earthy yang Klasik

kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.

2 tahun ago

Hasil Quick Count Pemilu 2024 Bisa Segera Dilihat, Ini Lembaga Survei Resmi yang Menyiarkan

Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024

2 tahun ago

5 Cara Membersihkan Meja Granit Agar Permukaannya Tetap Mengkilap Sepanjang Hari

Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…

2 tahun ago

Hengkang dari Koalisi Perubahan, AHY Akan Kumpulkan Seluruh Kader Demokrat Besok

Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…

2 tahun ago