Categories: Bali

8 Desa di Gianyar Rawan Peredaran Narkoba, Ini Langkah BNNK

GIANYAR – Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Gianyar akan menambah Desa Bersih Narkoba (Bersinar). Pada 2020, sudah ada 7 Desa Bersinar.

Tahun 2021 mendatang, 8 desa dirancang menjadi Desa Bersinar. Tujuannya untuk membentengi desa dari peredaran narkoba.

Hal itu diungkapkan oleh Kepala BNNK Gianyar, AKBP I Gusti Agung Alit. Desa Bersinar ini didukung oleh desa Dinas dan Adat.

“Tahun ini kami sudah punya 7 Desa Bersinar. Tahun 2021 kamj akan bentuk kembali dengan 8 desa yang ada. Ini sebagai upaya sebagai mencegah penyalahgunaan narkoba,” ujarnya.

Delapan desa baru yang dirancang jadi Desa Bersinar dikatakan punya potensi kerawanan terhadap narkoba.

“Dari pemetaan memang rawan. Karena di sana ada tempat-tempat wisata, maupun hiburan. Dengan adanya desa bersinar ini berharap peredaran bisa ditekan,” pintanya.

Ketika menjadi Desa Bersinar, ada sejumlah program yang dijalankan. Masyarakat harus paham mengenai bahaya dan dampak yang ditimbulkan dari narkoba.

Bahaya narkoba bisa merusak kesehatan. Disamping itu, bisa terjerat pidana. “Dari desa bersinar supaya bisa mereka (masyarakat, red) melindungi diri sendiri, keluarga, lingkungan, dan desa untuk terhindar dari penyalahgunaan narkotika,” jelasnya.

Setelah dibentuk Desa Bersinar, akan dilakukan kegiatan sebagai upaya-upaya mencegah sejak dini.

Mulai menggiatkan sosialisasi, edukasi maupun koordinasi yang bertujuan mempersempit peredaran narkoba di masing-masing desa tersebut.

“Dalam desa bersinar ini diperlukan sinergitas desa dinas dam desa adat. Maka yang bertanggungjawab pada desa bersinar ini adalah perbekel dan bendesa adat,” jelas pria asal Kecamatan Abiansemal, Badung ini. 

Desa Bersinar sendiri memuat sejumlah aturan. Mulai dari pararem adat terkait narkoba. Juga terdapat program pengantin wajib tes narkoba sebelum menikah. Termasuk pembentukan relawan narkoba.

Delapan desa dibentuk jadi Desa bersinar 2021 terdiri dari Desa Bresela di Kecamatan Payangan; Desa Singapadu Tengah, Kecamatan Sukawati; Kelurahan Ubud, Kecamatan Ubud;

Desa Manukaya, Kecamatan Tampaksiring; Desa Buruan, Kecamatan Blahbatuh; Desa Kedisan, Kecamatan Tegallalang; dan Desa Singakerta beserta Desa Sayan di Kecamatan Ubud. 

Sedangkan, Desa Bersinar 2020 terdiri dari 7 Desa. Di antaranya, Desa Bukian di Kecamatan Payangan; Desa Batuan Kaler, Kecamatan Sukawati; Desa Bedulu, Kecamatan Blahbatuh;

Desa Petulu, Kecamatan Ubud; Desa Sanding, Kecamatan Tampaksiring; Desa Sebatu, Kecamatan Tegalalang; dan Desa Sidan Kecamatan Gianyar.

“Kami harap tiap tahun ada Desa Bersinar. Ini program unggulan. Belum ada BNNK lainnya,” pungkasnya. 

Donny Tabelak

Share
Published by
Donny Tabelak

Recent Posts

Rapor Merah Mees Hilgers Bersama Timnas Indonesia, Rizky Ridho dan Justin Hubner Siap Mengkudeta

Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…

8 bulan ago

Menolak Menyerah, PSSI: Kesempatan Timnas Indonesia Kejar 15 Poin Masih Ada

Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…

1 tahun ago

SW House, Rumah Berkonsep Tropis Match dengan Warna Earthy yang Klasik

kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.

2 tahun ago

Hasil Quick Count Pemilu 2024 Bisa Segera Dilihat, Ini Lembaga Survei Resmi yang Menyiarkan

Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024

2 tahun ago

5 Cara Membersihkan Meja Granit Agar Permukaannya Tetap Mengkilap Sepanjang Hari

Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…

2 tahun ago

Hengkang dari Koalisi Perubahan, AHY Akan Kumpulkan Seluruh Kader Demokrat Besok

Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…

2 tahun ago