Categories: Bali

Muncul Mutasi Virus Corona Baru, Satgas Covid Tunda Belajar Tatap Muka

SINGARAJA – Pembelajaran tatap muka di Kabupaten Buleleng rupanya belum  bisa dilaksanakan pada bulan Januari ini.

Meski Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) telah melonggarkan aturan pembelajaran tatap muka.

Perkembangan pandemi secara global, masih membuat pemegang kebijakan belum berani menerbitkan rekomendasi pembelajaran tatap muka.

Pada bulan November 2020 lalu, sebenarnya telah terbit Surat Keputusan Bersama (SKB) 4 menteri yang isinya menyesuaikan kebijakan pembelajaran tatap muka.

Bila sebelumnya pembelajaran tatap muka diberlakukan berdasarkan tingkat risiko penularan, kini pembelajaran tatap muka dapat dibuka sesuai dengan kebijakan masing-masing daerah.

Sekretaris Satgas Penanganan Covid-19 Buleleng Gede Suyasa mengatakan, hingga kemarin pemerintah belum mengambil keputusan apapun terkait pembelajaran tatap muka.

Bila mencermati kondisi pandemi global dan Indonesia pada umumnya, pemerintah belum berencana membuka pembelajaran tatap muka.

“Pak bupati belum menerbitkan rekomendasi apapun terkait pembelajaran tatap muka. Kami masih terus melihat perkembangan pandemi ini.

Apalagi dengan adanyan penutupan pintu kunjungan bagi WNA, tentu akan jadi bahan pertimbangan tersendiri. Karena kami dapat informasi adanya mutasi virus SARS-CoV-2 yang lebih cepat menular,” kata Suyasa saat dihubungi pada Jumat (1/1).

Menurut Suyasa kondisi perkembangan pandemi, menjadi salah satu pertimbangan pimpinan daerah dalam mengambil kebijakan.

Terlebih Bali selalu menjadi sorotan dunia internasional. Suyasa mengaku pemerintah tak ingin terburu-buru dan mengambil langkah gegabah.

Sebab langkah yang gegabah, dapat berpotensi menimbulkan turunnya kepercayaan publik internasional pada penanganan pandemi di Bali.

Lebih lagi Bali merupakan pulau yang relatif kecil. Sehingga interaksi yang terjadi antar daerah cukup tinggi.

“Seluruh dinamika yang terjadi dan perkembangan yang terjadi secara global, kami sikapi secara hati-hati. Kami tidak mau karena kebijakan yang terburu-buru, justru menimbulkan dampak yang kurang baik,” imbuhnya.

Meski belum ada kepastian, Suyasa meminta agar seluruh satuan pendidikan mempersiapkan semua hal yang diperlukan untuk pembelajaran tatap muka.

Seperti wastafel, thermo gun, masker cadangan, alat penyemprot disinfektan, serta pembatasan interaksi yang perlu diberlakukan.

Hal itu harus dilakukan seluruh satuan pendidikan, mulai dari tingkat PAUD, SD, SMP, SMA, hingga perguruan tinggi.

“Jadi manakala pak bupati mengeluarkan rekomendasi pembelajaran tatap muka boleh dilaksanakan, maka tinggal melaksanakan saja. Tidak lagi menunggu ketersediaan peralatan penunjang untuk tatap muka,” tukas Suyasa.

Sekadar diketahui hingga 31 Desember 2020, kasus terkonfirmasi positif covid-19 di Buleleng secara kumulatif mencapai 1.338 orang.

Dari seribuan kasus itu, sebanyak 1.222 orang sudah dinyatakan sembuh dan 66 orang lainnya meninggal dunia.

Kini masih ada 43 orang pasien yang dirawat di RSUD Buleleng maupun RS swasta lainnya di Buleleng. Sedangkan 7 orang lainnya menjalani karantina pada fasilitas yang disediakan oleh Pemprov Bali. 

Donny Tabelak

Share
Published by
Donny Tabelak

Recent Posts

Rapor Merah Mees Hilgers Bersama Timnas Indonesia, Rizky Ridho dan Justin Hubner Siap Mengkudeta

Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…

8 bulan ago

Menolak Menyerah, PSSI: Kesempatan Timnas Indonesia Kejar 15 Poin Masih Ada

Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…

1 tahun ago

SW House, Rumah Berkonsep Tropis Match dengan Warna Earthy yang Klasik

kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.

2 tahun ago

Hasil Quick Count Pemilu 2024 Bisa Segera Dilihat, Ini Lembaga Survei Resmi yang Menyiarkan

Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024

2 tahun ago

5 Cara Membersihkan Meja Granit Agar Permukaannya Tetap Mengkilap Sepanjang Hari

Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…

2 tahun ago

Hengkang dari Koalisi Perubahan, AHY Akan Kumpulkan Seluruh Kader Demokrat Besok

Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…

2 tahun ago