Dugaan Korupsi LPD Sunantaya Tabanan Tinggal Umumkan Tersangka

TABANAN – Kejaksaan Negeri (Kejari) Tabanan terus mendalami kasus dugaan korupsi di LPD Desa Adat Sunantaya, Kecamatan Penebel, Tabanan. Dalam kasus dugaan korupsi pada LPD Adat Sunantaya penyidik Kejari Tabanan telah menaikkan kasus ini ke tahap penyidikan yang sebelum kasus ini baru tahap penyelidikan.

 

Kepala Seksi Intelijen (Kasi Intel) Kejari Tabanan, Pande Mahaputra mengatakan, saat ini pihaknya masih terus melakukan pendalaman terkait dugaan kasus penyalahgunaan kredit pada LPD Sunantaya Penebel.

 

Prosesnya saat ini masih dalam tahap penyidikan dan segera pihaknya gelar perkara dan mengumumkan tersangka. Kasus dugaan korupsi LPD Sunantya perkara sama lagi-lagi penyelewengan dana LPD yang diduga dilakukan oleh oknum pengurus.

 

“Sekarang masih lakukan penyidikan, dalam waktu dekat kita akan tetapkan tersangka,” kata Pande Mahaputra saat dikonfirmasi, Jumat (19/3).

 

Dia melanjutkan, setelah ditingkatkan dari penyelidikan ke tahap penyidikan, penyidik Kejari Tabanan sudah memeriksa sebanyak 15 saksi. Jumlah tersebut tentunya dari internal LPD pengurus LPD setempat kemudian ada beberapa elemen masyarakat termasuk pihak nasabah dari LPD juga.

 

Kemudian, kata dia, saat ini juga sudah melakukan ekspos perkara dan juga sedang dilakukan audit laporan keuangannya.

 

“Namun berapa jumlah kerugian keuangan negara. Kami masih hitung. Intinya kita masih berproses, nanti ketika ada perkembangan lebih lanjut pasti akan kita sampaikan,” tandasnya.

 

Dugaan korupsi penyelewengan dana LPD sejatinya sudah terjadi sejak tahun 2007 hingga tahun 2015 lalu. Bahkan kerugian negara juta ditaksir mencapai ratusan juta.

 

Untuk diketahui menurut data yang berhasil diperoleh dari Dinas Koperasi dan UMKM Tabanan, total jumlah LPD di Tabanan sebanyak 308. Dari jumlah tersebut ada empat kategori LPD di antaranya sehat, cukup sehat, kurang sehat dan tidak sehat alias macet.

Rinciannya, kondisi hingga Desember 2020 dari 308 LPD yang ada, yang masuk kategori sehat sebanyak 149 LPD, tidak sehat sebanyak 57, sehingga total ada 206. Sisanya ada 102 LPD kurang sehat dan tidak sehat rinciannya kurang sehat 35 dan tidak sehat 67 LPD.