Categories: Bali

Alat Terlambat Datang, Pelabuhan Gilimanuk Tunda Penggunan GeNose C19

NEGARA – Pelabuhan Gilimanuk sebagai pintu masuk Bali rencananya menggunakan GeNose sebagai alat skrining Covid-19.

Sesuai rencana, alat deteksi Covid-19 karya Universitas Gajah Mada (UGM) Yogyakarta tersebut dipergunakan mulai Kamis (1/4) kemarin.

Namun, hingga Jumat hari ini (2/4) belum terlaksana karena alat tersebut belum datang. Yang masih berlaku adalah test antigen dan PCR seperti sebelumnya.

Penggunaan GeNose sebagain salah satu test untuk pelaku perjalanan darat ini tertuang dalam surat edaran Satgas Covid-9 No. 12 Tahun 2021.

Diharapkan pengadaan GeNose bisa segera terealisasi karena lebih murah dibandingkan dengan test yang berlaku selama ini, yakni rapid test antigen dan test swab PCR.

Disamping itu, jika menggunakan Genose memudahkan pelaku perjalanan. Karena jika menggunakan GeNose untuk mendeteksi infeksi virus SARS-CoV2 hanya perlu waktu 3 menit untuk mengetahui hasil tes positif atau negative Covid-19.

Jadi tidak perlu lagi mengambil sampel melalui hidung. “Alatnya belum datang,” kata Yetty, petugas Kantor Kesehatan Pelabuhan Gilimanuk, Jumat (2/4).

Menurutnya, penggunaan GeNose sebagai salah satu test Covid-19 bagi pelaku perjalanan, nantinya sepenuhnya dilakukan oleh Kimia Farma, salah satu BUMN yang selama ini sudah menjalankan test antigen di Pelabuhan Gillimanuk.

“Untuk test pakai GeNose, nanti pihak Kimia Farma yang melaksanakan,” ungkapnya. Mengenai waktu penggunaan GeNose, pihaknya tidak mengetahui pasti.

Berdasar hasil rapat terakhir setelah alat GeNose datang yang dipastikan bulan April, namun tanggal tepatnya tergantung pelaksana.

Tugas Kantor Kesehatan Pelabuhan Gilimanuk adalah melakukan pemeriksaan kelengkapan dokumen pelaku perjalanan,

khususnya hasil test Covid-19 sebagai salah satu syarat pelaku perjalanan dalam negeri yang akan masuk Bali.

Juru Bicara Sagas Penanganan Covid-19 Jembrana I Gusti Agung Putu Arisantha mengakui penggunaan GeNose

sebagai salah satu test Covid-19 selain rapid test antigen dan PCR masih belum terlaksana di Pelabuhan Gilimanuk karena alatnya belum datang.

“Kami juga menunggu informasi dari provinsi mengenai genose ini, karena belum ada petunjuk,” terangnya.

Donny Tabelak

Share
Published by
Donny Tabelak

Recent Posts

Rapor Merah Mees Hilgers Bersama Timnas Indonesia, Rizky Ridho dan Justin Hubner Siap Mengkudeta

Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…

8 bulan ago

Menolak Menyerah, PSSI: Kesempatan Timnas Indonesia Kejar 15 Poin Masih Ada

Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…

1 tahun ago

SW House, Rumah Berkonsep Tropis Match dengan Warna Earthy yang Klasik

kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.

2 tahun ago

Hasil Quick Count Pemilu 2024 Bisa Segera Dilihat, Ini Lembaga Survei Resmi yang Menyiarkan

Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024

2 tahun ago

5 Cara Membersihkan Meja Granit Agar Permukaannya Tetap Mengkilap Sepanjang Hari

Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…

2 tahun ago

Hengkang dari Koalisi Perubahan, AHY Akan Kumpulkan Seluruh Kader Demokrat Besok

Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…

2 tahun ago