Categories: Bali

Tiga Tahun Kasus Mengendap di Kepolisian, Nasabah LPD Terheran-heran

SINGARAJA – Sejumlah warga yang menjadi nasabah Lembaga Perkreditan Desa (LPD) Bangkang, mempertanyakan penanganan kasus dugaan korupsi di lembaga keuangan nonbank tersebut.

Sebab sudah tiga tahun sejak pengaduan pertama dilayangkan, penanganan kasus tak menunjukkan perkembangan signifikan.

Kasus pertama kali dilaporkan pada 2 Januari 2018 lalu. Sejak saat itu, para nasabah sudah berkali-kali mendatangi pihak kepolisian meminta kejelasan penanganan perkara.

Sayangnya hingga kini belum juga ada perkembangan berarti dari penanganan kasus tersebut. Terakhir warga mendatangi Mapolres Buleleng kemarin (7/4).

Tadinya warga hendak menemui Kapolres Buleleng AKBP I Made Sinar Subawa. Namun keinginan itu tak terlaksana, karena Kapolres Sinar Subawa sedang melakukan rapat mingguan.

Salah seorang nasabah, Putu Sentana, 52, mengatakan, pihaknya sengaja kembali mendatangi kepolisian untuk mengetahui perkembangan kasus.

Sebab hingga kini kasus tak juga menunjukkan titik terang. Bahkan, terkesan jalan di tempat. Sentana menyebut cukup banyak warga yang dirugikan dalam kasus tersebut.

“Ibu saya punya simpanan Rp 10 juta. Tahu uangnya hilang dibawa kabur, ibu saya stress, jatuh sakit sampai akhirnya meninggal. Adik ipar saya juga ada uangnya Rp 77 juta hilang,” kata Sentana.

Menurutnya, para nasabah terus berusaha agar uang bisa dikembalikan. Namun karena tak ada kejelasan, nasabah memilih mengadukan masalah tersebut ke aparat kepolisian.

Hingga kini Ketua LPD Bangkang yang berinisial GNW juga tak kunjung diperiksa polisi. Alasannya keberadaan GNW tidak jelas. Dia keburu kabur sebelum kasus mencuat ke publik.

“Rumahnya juga kosong. Sudah tiga tahun ini tidak ada penghuni di sana. Kami juga berusaha mencari informasi dimana sebenarnya dia ini sekarang,” imbuhnya.

Sekadar diketahui, kasus LPD Bangkang bergulir sejak 2018 lalu. Kasus bermula saat rumah Ketua LPD ditemukan dalam kondisi kosong.

Para nasabah pun curiga dan mendatangi LPD menanyakan keberadaan dana mereka. Ternyata dana simpanan mereka sudah hilang. Para nasabah pun memilih mengadukan masalah tersebut pada kepolisian. 

Donny Tabelak

Share
Published by
Donny Tabelak

Recent Posts

Rapor Merah Mees Hilgers Bersama Timnas Indonesia, Rizky Ridho dan Justin Hubner Siap Mengkudeta

Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…

8 bulan ago

Menolak Menyerah, PSSI: Kesempatan Timnas Indonesia Kejar 15 Poin Masih Ada

Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…

1 tahun ago

SW House, Rumah Berkonsep Tropis Match dengan Warna Earthy yang Klasik

kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.

2 tahun ago

Hasil Quick Count Pemilu 2024 Bisa Segera Dilihat, Ini Lembaga Survei Resmi yang Menyiarkan

Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024

2 tahun ago

5 Cara Membersihkan Meja Granit Agar Permukaannya Tetap Mengkilap Sepanjang Hari

Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…

2 tahun ago

Hengkang dari Koalisi Perubahan, AHY Akan Kumpulkan Seluruh Kader Demokrat Besok

Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…

2 tahun ago