Categories: Bali

Warga Karangasem yang Dikarantina Mandiri Dapat Bantuan Sembako

AMLAPURA – Untuk menjamin ketersediaan bahan makanan terhadap warga yang menjalani karantina mandiri. Pemkab Karangasem akan memberikan bantuan sembako kepada warga yang menjalani masa karantina.

 

Pemberian bahan sembako ini, diambilkan dari pos anggaran Belanja Tidak Terduga (BTT) yang ada di Dinas Sosial Karangasem. 

 

Sekda Karangasem, I Ketut Sedana Merta, Rabu (7/4) kemarin, mengungkapkan, pemberian bantuan sembako akan dimulai per April ini. Sebelumnya, warga yang sedang menjalani karantina mandiri belum bisa dianggarkan untuk pemberian sembako ini.

 

Namun pemerintah Karangasem tetap memberikan bantuan sembako melalui Corporate Social Responsibility (CSR).

 

“Sebelumnya kita berikan mereka bantuan diambilkan melalui CSR, per 29 Maret warga yang karantina mandiri sudah bisa kita ambilkan melalui BTT pemkab Karangasem,” ujarnya.

 

Permohonan bantuan BTT untuk warga yang dikarantina mandiri, lanjut Sedana Merta, yang bersangkutan cukup melangkapi persyaratan mulai dari KTP, KK,surat keputusan (SK) tentang penetapan karantina dari Perbekel ataupun Lurah. Selain itu, syarat lainya permohonan BTT juga harus ada surat keterangan dari Puskesmas setempat.

 

“Cukup dilengkapi data diri, SK dari Perbekel atau lurah dan surat keterangan dari Puskesmas, karena merekalah yang mengetahui mana warga yang sedang menjalani karantina mandiri,” terangnya.

 

Sedangkan, untuk desa yang sudah menganggarkan pemberian bahan makanan atau sembako kepada warga yang sedang menjalani karantina, tidak lagi membuat usulan ke pemkab Karangasem. Hal itu, lanjut dia, agar pemberian bantuan tidak ganda, sehingga bisa dialihkan kepada warga lainya yang belum mendapat.

 

“Kalau sudah dari Desa memberikan, BTT tidak dapat lagi biar tidak double, sehingga anggaranya kita alihkan bagi desa yang belum mengusulkan,” jelas Sedana Merta.

 

Pejabat yang pernah mengisi kursi Kadisparda Karangasem ini menambahkan, besaran bantuan bahan makanan atau sembako ini sama halnya dengan bantuan ditahun 2020 lalu. Sedana Merta juga mengakui, keterlembatan pemberian bantuan sembako kepada warga yang karantina mandiri karena sebelumnya pihaknya harus mendapat pendampingan dari instansi terkait.

 

“Agar tidak terjadi permasalahan, kami memerlukan pendampingan dari kejaksaan, sehingga pemberian sembako baru bisa kita berikan,” tandasnya.

Donny Tabelak

Share
Published by
Donny Tabelak

Recent Posts

Rapor Merah Mees Hilgers Bersama Timnas Indonesia, Rizky Ridho dan Justin Hubner Siap Mengkudeta

Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…

8 bulan ago

Menolak Menyerah, PSSI: Kesempatan Timnas Indonesia Kejar 15 Poin Masih Ada

Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…

1 tahun ago

SW House, Rumah Berkonsep Tropis Match dengan Warna Earthy yang Klasik

kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.

2 tahun ago

Hasil Quick Count Pemilu 2024 Bisa Segera Dilihat, Ini Lembaga Survei Resmi yang Menyiarkan

Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024

2 tahun ago

5 Cara Membersihkan Meja Granit Agar Permukaannya Tetap Mengkilap Sepanjang Hari

Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…

2 tahun ago

Hengkang dari Koalisi Perubahan, AHY Akan Kumpulkan Seluruh Kader Demokrat Besok

Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…

2 tahun ago