Categories: Denpasar & Badung

Ombak Besar, Pelabuhan Tradisional Sanur – Lembongan Tutup, Terpaksa…

DENPASAR – Ombak besar dan gelombang tinggi masih terjadi. Fenomena alam ini membuat pelabuhan tradisional merasakan dampaknya.

Kapal boat yang biasanya beroperasi  di pelabuhan tradisional Sanur terpaksa di pindah ke Pantai Mertasari, Sanur Kauh, Denpasar Selatan untuk menaik dan menurunkan penumpang menuju Nusa Lembongan.

Pantauan Jawa Pos Radar Bali, penyeberangan tradisional terlihat sangat sepi. Tidak ada fast boat   yang melakukan penyeberangan.

Fast boat memilih parkir dan tidak beroperasi. Aktivitas penyeberangan justru terlihat di Pantai Mertasari.

Tampak wisatawan lokal maupun asing yang akan berangkat dan datang. Terlihat juga pemedek  yang akan melakukan persembahyangan.

Dewa Ketut Kondra, Staf Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Wilayah Kerja Sanur mengungkapkan, karena ombak besar, penyeberangan di Pantai Sanur bergeser  ke Serangan dan ke Pantai Mertasari.

Menurutnya, jika cuaca bagus penumpang per hari bisa mencapai 2.000 lebih. Apalagi, saat rainan  Purnama Sasih Karo (hari raya suci Agama Hindu yang datang setiap 15 hari sekali)   yang jatuh pada hari ini (27/7).

Seharusnya banyak  pemedek  yang melakukan persembahyangan ke Nusa Penida. “Seharusnya banyak pemedek yang menyeberang, kan rainan purnama. Wisatawan asing juga banyak melakukan penyeberangan untuk liburan,” ucapnya.

Sayangnya, belum dipastikan kapan penyeberangan Sanur akan dibuka kembali. Karena syahbandar akan melihat kondisi ombak terlebih dulu.

Di tempat terpisah, salah satu wisatawan asal Australia Barat, Pedro saat ditemui di Penyeberangan Pantai Mertasari, mengaku guncangan ombak sangat besar ketika perjalanan dari Nusa Lembongan.

Kendati demikian, tidak masalah baginya, karena dia mengaku sangat menyukai air, apalagi laut. Liburan selama delapan hari di Nusa Lembongan tidak rusak akibat ombak yang ganas.

Pedro mengaku masih bisa snorkeling dan menikmati makan di pinggir pantai dan jalan-jalan sampai jembatan kuning.

“Nusa Lembongan sangat indah, saya bisa snorkeling. Ombak bagus tidak buruk ya walau gelombang tinggi,” bebernya.

 

Donny Tabelak

Share
Published by
Donny Tabelak

Recent Posts

Rapor Merah Mees Hilgers Bersama Timnas Indonesia, Rizky Ridho dan Justin Hubner Siap Mengkudeta

Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…

8 bulan ago

Menolak Menyerah, PSSI: Kesempatan Timnas Indonesia Kejar 15 Poin Masih Ada

Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…

1 tahun ago

SW House, Rumah Berkonsep Tropis Match dengan Warna Earthy yang Klasik

kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.

2 tahun ago

Hasil Quick Count Pemilu 2024 Bisa Segera Dilihat, Ini Lembaga Survei Resmi yang Menyiarkan

Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024

2 tahun ago

5 Cara Membersihkan Meja Granit Agar Permukaannya Tetap Mengkilap Sepanjang Hari

Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…

2 tahun ago

Hengkang dari Koalisi Perubahan, AHY Akan Kumpulkan Seluruh Kader Demokrat Besok

Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…

2 tahun ago