behtrotoar-jalan-surapati-benyah-latig
DENPASAR- Belum sepuluh tahun, kondisi trotoar di Jalan Surapati Denpasar sudah rusak parah.
Trotoar yang digunakan untuk pejalan kaki ini terlihat benyah latig alias hancur.
Parahnya lagi, meski trotoar rusak, tampak para oknum pengendara motor masih terlihat nekat melintas diatas trotoar.
Kabid Binamarga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Denpasar mengatakan terkait trotoar di kawasan Jalan Surapati Kota Denpasar merupakan wewenang Pemerintah Provinsi Bali.
“Ruas jalan itu milik Pemprov.
Namun, berkaitan dengan kondisi trotoar itu memang diakui disebabkan karena berbahan keramik dan sering disalahgunakan.
Fungsi trotoar banyak disalahgunakan tidak sesuai fungsinya sehingga cepat rusak,” ucapnya.
Untuk usia trotoar tersebut, diakuinya kurang lebih berumur 8 tahun.
Terkait rusaknya trotoar, pihak Pemkot akan memilih paving untuk trotoar sehingga aman untuk dilalui kendaraan.
“Kedepannya kami mengunakan bahan paving sehingga aman untuk dilalui kendaraan dan kami akan berkoordinasi dengan Dinas PUPR Provinsi Bali agar bisa segera diprogramkan,” pungkasnya
Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…
Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…
kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.
Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024
Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…
Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…