tekan-rabies-warga-diwarning-tak-buang-anjing-dan-kucing
DENPASAR-Maraknya pembuangan anjing dan kucing menjadi catatan Dinas Pertanian (Distan) Kota Denpasar.
Terlebih dengan mewabahnya virus rabies, pihak pemerintah meminta agar kebiasaan warga itu dihentikan.
Pihak Distan menghimbau agar warga tak sembarangan membuang anjing dan kucing di jalanan.
“Kami menghimbau masyarakat sadar diri dan tidak membuang anjing maupun kucing lokal di jalanan lagi,” tegas Kadis Pertanian Kota Denpasar, I Gede Ambara Putra Jumat (31/8).
Lebih lanjut, kata Ambara Putra, sebagai upaya menekan penularan rabies, Distan bekerjasama dengan Fakultas Kedokteran Hewan Udayana dan Yayasan Bali Animal Welfarr Association, Jumat (31/8) menggelar kegiatan sterilisasi, vaksinasi, dan kastrasi gratis pada Hewan Penular Rabies (HPR) lokal (anjing dan kucing) di Pasar Sindu Sanur, Denpasar.
Disebutkan, sesuai data Distan Kota Denpasar 2017, dari 96.791 populasi anjing lokal di Kota Denpasar, hingga saat ini ada sebanyak 54.894 sudah divaksinasi.
”Vaksinasi ini baik yang anjing liar maupun rumahan,”pungkasnya.
Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…
Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…
kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.
Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024
Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…
Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…