Categories: Denpasar & Badung

EDAN! BKN Denpasar Koleksi 292 PNS Koruptor, Paling Parah Setelah…

DENPASAR – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali memberikan shock terapi kepada aparatur pemerintahan di Bali.

Setelah mengabarkan rencana pemeriksaan Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti dan Anggota Komisi XI DPR RI dari PDI Perjuangan Bali, I Gusti Agung Rai Wirajaya, KPK kini  “menyodok” Pemerintah Kota (Pemkot) Denpasar.

Menurut informasi yang dihimpun Jawa Pos Radar Bali, bidikan KPK terhadap Pemkot Denpasar ternyata merupakan tindak lanjut dari keterangan Badan Kepegawaian Negara (BKN)

terkait 2.674 Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang kasusnya sudah berkekuatan hukum tetap (inkraht) atau terbukti melakukan korupsi.

Namun, dari 2674 PNS yang terbukti korupsi, baru sekitar 317 PNS yang dipecat. Sementara sisnya, 2.357 PNS masih aktif bekerja.

Berdasar data yang digeber KPK, BKN Regional Denpasar yang membawahi Bali, NTB, dan NTT meraih ranking 3 dari 14 daerah yang mencetak PNS korupsi.

14 daerah itu antara lain Jogjakarta, Surabaya, Denpasar, Bandung, Makassar, Jakarta, Medan, Palembang, Banjarmasin, Jayapura, Manado, Pekanbaru, Banda Aceh‎, dan Manokwari.

Dari data Badan Kepegawaian Negara (BKN) yang diperoleh KPK, daerah yang PNS-nya paling banyak korupsi yakni Pekanbaru dengan 301 PNS yang terbukti korupsi dan masih aktif.

Dari 301 PNS koruptor yang masih aktif tersebut, baru 3 orang yang diblokir dan belum ada yang dipecat.

Medan berada di urutan kedua dengan koleksi 298 PNS koruptor yang masih aktif dan baru 10 orang yang dipecat. Namun, 298 PNS tersebut sudah diblokir.

Kemudian, pada urutan ketiga daerah yang PNS-nya terlibat korupsi, yakni Kota Denpasar. Di Denpasar, ada 292 PNS yang terlibat korupsi dan belum dipecat sama sekali.

Dari 292 PNS yang terlibat korupsi, baru 7 orang yang diblokir. Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Bali

Ketut Lihadnyana belum menjawab pertanyaan wartawan terkait alasan belum dipecatnya 292 PNS Pemkot Denpasar yang terlibat korupsi.

Lihadnyana juga belum menjawab pertanyaan tentang total jumlah PNS koruptor di Bali yang hingga kini masih menerima gaji dari negara. 

Donny Tabelak

Share
Published by
Donny Tabelak

Recent Posts

Rapor Merah Mees Hilgers Bersama Timnas Indonesia, Rizky Ridho dan Justin Hubner Siap Mengkudeta

Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…

8 bulan ago

Menolak Menyerah, PSSI: Kesempatan Timnas Indonesia Kejar 15 Poin Masih Ada

Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…

1 tahun ago

SW House, Rumah Berkonsep Tropis Match dengan Warna Earthy yang Klasik

kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.

2 tahun ago

Hasil Quick Count Pemilu 2024 Bisa Segera Dilihat, Ini Lembaga Survei Resmi yang Menyiarkan

Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024

2 tahun ago

5 Cara Membersihkan Meja Granit Agar Permukaannya Tetap Mengkilap Sepanjang Hari

Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…

2 tahun ago

Hengkang dari Koalisi Perubahan, AHY Akan Kumpulkan Seluruh Kader Demokrat Besok

Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…

2 tahun ago