Categories: Denpasar & Badung

Viral! Proklamator RI Pasti Menangis Lihat Merah Putih Hingga Robek

DENPASAR-Patung presiden pertama Republik Indonesia (RI) Ir Soekarno di perempatan Jalan Letda Tantular, Renon, Denpasar terus menuai sorotan.

Patung setinggi 4 meter dengan pondasi berukuran 3,40 meter yang dibangun atas inisiatif Ketua Umum Yayasan Kepustakaan Bung Karno, Gus Marhaen itu kini masih berdiri dengan tertutup kain bendera merah putih.

Bahkan, saking lamanya, kain bendera berwarna merah putih itu sampai robek.

Robeknya kain merah putih simbol negara menyebabkan patung tangan Proklamator RI, Ir Soekarno menyembul dan tampak keluar.

Terkait keberadaan sang saka merah putih dipakai penutup patung, banyak masyarakat yang tidak sependapat. 

Terlebih patung presiden RI pertama dibuat atas inisiatif  Yayasan Kepustakaan Bung Karno yang semestinya jauh lebih paham tentang makna simbol sang saka merah putih.

“Kalau saja Pak Karno (Presiden Soekarno masih ada, beliau pasti sedih karena bendera pusaka dipakai menutupi patungnya hingga robek,” ujar salah satu masyarakat.

Ia pun berharap, semestinya pihak inisiator lebih bijak untuk menggunakan kain penutup patung sejati pun tidak ada niat buruk.

“Mungkin bisa menggunakan kain lain yang tanpa mengurangi makna dan filosofi patung. 

Bukan sang saka merah putih yang merupakan perlambang sekaligus simbol negara. Apalagi kondisinya saat ini robek.

Orang akan banyak menilai lain-lain,”imbuhnya.

Sebelumnya terkait keberadaan patung Ir Soekarno yang tertutup kain merah putih di Jalan Tantular, Gubernur Bali Wayan Koster sempat menyatakan sudah berbicara dengan Gus Marhaen supaya patung Bung Karno itu segera diresmikan. 

“Saya sudah bicara sama ketua yayasan agar secepat mungkin patung diresmikan,” ujar Gubernur Koster.

 Saat ditanyai apakah harus presiden yang meresmikan, Gubernur Koster mengatakan tidak harus.

Pejabat daerah bisa saja meresmikan patung Bung Karno. Peresmian tergantung kepentingan dan bobotnya.

“Kan bisa pejabat di daerah. Kan nggak harus presiden. Dilihat juga tingkat kepentingannya. Dilihat bobotnya,” tukasnya.

Seperti diketahui pembangunan patung Ir Soekarno, diakui Gus Marhaen  terinspirasi dari amanat Bung Karno di Konferensi Asia-Afrika.

Katanya, Bapak Bangsa itu menyampaikan kepada seluruh rakyat Indonesia di Jakarta agar mengedepankan tentang pentingnya bersih bernegara.

Tidak hanya bersih dalam raga, tapi jiwa.

Patung ini juga sebagai bentuk bahwa Indonesia khususnya Bali menjadi daerah yang bersih dan bebas dari korupsi. 

Donny Tabelak

Share
Published by
Donny Tabelak

Recent Posts

Rapor Merah Mees Hilgers Bersama Timnas Indonesia, Rizky Ridho dan Justin Hubner Siap Mengkudeta

Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…

8 bulan ago

Menolak Menyerah, PSSI: Kesempatan Timnas Indonesia Kejar 15 Poin Masih Ada

Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…

1 tahun ago

SW House, Rumah Berkonsep Tropis Match dengan Warna Earthy yang Klasik

kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.

2 tahun ago

Hasil Quick Count Pemilu 2024 Bisa Segera Dilihat, Ini Lembaga Survei Resmi yang Menyiarkan

Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024

2 tahun ago

5 Cara Membersihkan Meja Granit Agar Permukaannya Tetap Mengkilap Sepanjang Hari

Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…

2 tahun ago

Hengkang dari Koalisi Perubahan, AHY Akan Kumpulkan Seluruh Kader Demokrat Besok

Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…

2 tahun ago