Categories: Denpasar & Badung

Keluarga Dokter Positif Covid-19, Arus Lalin Jalan Meduri Dijaga Ketat

DENPASAR – Akibat 9 orang kerabat dokter terkonfirmasi positif Coronavirus Disease (Covid-19), Jalan Meduri, Kelurahan Sumerta, Denpasar Timur, dijaga ketat masyarakat.

Tim Gugus Tugas Gotong Royong dan Solidaritas Percepatan Penanganan Covid-19 Kelurahan Sumerta, yang terdiri dari satgas lingkungan, Linmas dan pecalang desa adat setempat, melakukan penjagaan ketat di pintu masuk Jalan Meduri.

Koordinator Gugus Tugas Gotong Royong dan Solidaritas Percepatan Penanganan Covid-19 Kelurahan Sumerta, I Wayan Eka Apriana mengatakan, Jalan Meduri tidak ditutup total, namun dibatasi ketat.

”Sesuai kondisi di lapangan berdasar hasil paruman internal prajuru Banjar Abian Kapas Kaja, bersama kaling dan Sekcam Dentim, Jalan Meduri tidak ditutup total,

tapi dibatasi ketat dengan pengalihan arus ke jalan alternatif. Tetapi untuk areal menuju kediaman warga (keluarga dokter, red) yang diisolasi masih bisa dilalui

dari akses Jalan Meduri selatan yang diawasi ketat Satgas Lingkungan dan pecalang banjar secara selektif yang dikhususkan bagi penghuni,” kata Eka Apriana.

Kendati demikian, sebelah utara akses jalan Meduri di dekat areal kediaman warga yang terkonfirmasi positif Covid-19, masih bisa dilalui melalui Jalan Subita yang tembus ke Gang V dan Gang Sudamala.

”Tidak ada istilah penutupan penuh, tapi pengalihan arus yang nantinya lebih diperketat untuk pengawasan keluar masuk masyarakat yang tidak berkepentingan,” ujarnya.

Dari hasil tracing and tracking keluarga dokter yang telah diantisipasi, lanjut dia, sejauh ini telah ditentukan anggota keluarga yang sudah terkonfirmasi positif, serta sudah dirawat di rumah sakit.

Untuk keluarga dari hasil tracking, hasil test swab pertama untuk tiga orang yang terdiri dari bapak kandung dokter, anak kandung kedua dokter, dan pembantu rumah tangga hasilnya negative.

Mereka selanjutnya diisolasi dalam satu rumah di Jalan Meduri untuk memudahkan pengawasan. Mereka juga akan dilakukan swab kedua nantinya.

”Selama isolasi mandiri selama 14 hari, tiga orang yang diisolasi mandiri ini diberikan bantuan sembako sementara sesuai protokol kesehatan.

Untuk pengalihan arus dilakukan selama masa isolasi mandiri 14 hari, dan melihat perkembangan lebih lanjut anggota keluarga yang kita isolasi mandiri ini,” tandasnya. 

Donny Tabelak

Share
Published by
Donny Tabelak

Recent Posts

Rapor Merah Mees Hilgers Bersama Timnas Indonesia, Rizky Ridho dan Justin Hubner Siap Mengkudeta

Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…

8 bulan ago

Menolak Menyerah, PSSI: Kesempatan Timnas Indonesia Kejar 15 Poin Masih Ada

Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…

1 tahun ago

SW House, Rumah Berkonsep Tropis Match dengan Warna Earthy yang Klasik

kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.

2 tahun ago

Hasil Quick Count Pemilu 2024 Bisa Segera Dilihat, Ini Lembaga Survei Resmi yang Menyiarkan

Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024

2 tahun ago

5 Cara Membersihkan Meja Granit Agar Permukaannya Tetap Mengkilap Sepanjang Hari

Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…

2 tahun ago

Hengkang dari Koalisi Perubahan, AHY Akan Kumpulkan Seluruh Kader Demokrat Besok

Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…

2 tahun ago