Categories: Denpasar & Badung

Tak Main-main, Ngaku Capek, JRX SID Ungkap Rahasia Besar ke Publik

DENPASAR – Siapa yang tidak mengenal JRX, front man Superman Is Dead (SID). Namanya kian mencuat ketika berbicara tentang teori konspirasi saat plandemi (istilah JRX, red) Covid 19 ini.

Gara-gara getol berbicara konspirasi, JRX pun digiring ke arah pidana. Tak main-main, dua laporan diterima oleh pihak kepolisian Polda Bali.

Status JRX memang masih sebagai saksi, namun apa yang disampaikan JRX atas tuduhan terhadap dirinya tak membuat ia mundur.

Program bagi-bagi nasi gratis ke masyarakat masih tetap dilakukannya. Setiap hari sejak 4 Juni 2020 lalu hingga sekarang. Lalu apakah JRX tidak lelah?

Saat ditemui Radarbali.id di Twice Bar, tempat ia membagikan nasi untuk masyarakat yang membutuhkan, JRX dalam hati yang terdalam sejatinya sudah lelah.

“Jujur sih, kalau ditanya apakah saya senang melakukan hal seperti ini (bagi-bagi nasi) dan mendapat kepuasan? Ya nggak gitu. Saya jujur, ngelakuin hal seperti ini capek.

Belum lagi diplintir oleh orang dibilang bisnis kaos, dibilang pencitraan, dibilang melanggar protokol segala macam,” ujar JRX, Senin (10/8).

“Saya capek sebenarnya. Tapi, kalau saya dan kawan-kawan tidak membuat kegiatan seperti ini, warga atau siapapun yang masih kelaparan, kriminalitas meningkat, korban jiwa jatuh, siapa yang bertanggung jawab?” sambungnya.

Namun, program bagi-bagi makanan gratis seperti ini tentu tak mudah. Butuh sokongan dana yang cukup untuk memberikan makanan kepada masyarakat yang membutuhkan. 

JRX sendiri secara tegas mengatakan, gerakan yang dilakukan muncul secara organik. JRX melihat banyak orang di Indonesia yang memiliki sikap bersebrangan dengan narasi global.

Tapi, mereka tidak punya media untuk mengekpresikan sikapnya. JRX melihat Indonesia terlalu dipaksakan untuk seragam, dalam artian tunduk terhadap WHO dan sebagainya.

Padahal, ada lapisan masyarakat yang tidak sejalan dengan hal tersebut. Di satu sisi juga, fakta di lapangan banyak masyarakat yang kelaparan.

Nah, masyarakat yang lapar ini butuhnya makan bukan imbauan. Sebab, tanpa makanan masyarakat akan mati.

Berangkat dari perspektif itu, JRX sendiri punya ide dan konsep untuk membuat kaos yang mengekspresikan sikapnya saat pandemi ini, sekaligus membantu orang-orang yang membutuhkan makanan.

“Akhirnya saya buat skemanya. Teman-teman saya saat pandemi yang menjadi pengangguran banyak kan, jadi masing-masing desain kaos ini saya serahkan ke teman-teman yang berbeda,” ujarnya.

“Jadi, saya tidak terlibat dalam produksi atau bahkan memberi modal. Saya hanya terlibat dalam memberi ide dan mandat.

Saya bantu promosikan dengan syarat sebagian dari keuntungan ini untuk pembagian makanan gratis di Twice Bar ini,” jawabnya.

Sehingga hal tersebut  terjadi secara organik dan jika ditanya pendanaan dari mana kegiatan bagi-bagi nasi gratis ini, adalah dari rakyat sendiri.

Donny Tabelak

Share
Published by
Donny Tabelak

Recent Posts

Rapor Merah Mees Hilgers Bersama Timnas Indonesia, Rizky Ridho dan Justin Hubner Siap Mengkudeta

Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…

8 bulan ago

Menolak Menyerah, PSSI: Kesempatan Timnas Indonesia Kejar 15 Poin Masih Ada

Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…

1 tahun ago

SW House, Rumah Berkonsep Tropis Match dengan Warna Earthy yang Klasik

kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.

2 tahun ago

Hasil Quick Count Pemilu 2024 Bisa Segera Dilihat, Ini Lembaga Survei Resmi yang Menyiarkan

Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024

2 tahun ago

5 Cara Membersihkan Meja Granit Agar Permukaannya Tetap Mengkilap Sepanjang Hari

Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…

2 tahun ago

Hengkang dari Koalisi Perubahan, AHY Akan Kumpulkan Seluruh Kader Demokrat Besok

Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…

2 tahun ago