Temuan Potongan Kaki Kiri di Pantai Tibubeneng Masih Misterius

KUTA UTARA – Hingga kini, temuan potongan kaki lengkap dengan beberapa bagian jari yang utuh di Pantai Perancak, Tibubeneng, Kuta Utara, Senin (28/9) masih misterius. Potongan kaki kiri itu pun masih meninggalkan tanda tanya besar.

Kasubag Humas Polres Badung Iptu Ketut Oka Bawa saat dikonfirmasi, Selasa (29/9) mengatakan, bahwa polisi Polres Badung masih melakukan penyelidikan mendalam. Beberapa saksi di lokasi kejadian pun telah diperiksa. Sementara potongan kaki itu sudah dievakuasi ke RSUP Sanglah, Denpasar. 

“Masih dalam penyelidikan,” kata Oka.

Dijelaskannya bahwa dugaan sementara, bahwa potongan kaki itu terdampar setelah diempas ombak pantai. “Tapi masih diselidiki,” tandasnya. 

Sebelumnya diberitakan potongan kaki lengkap dengan jarinya ditemukan di Pantai Perancak, Desa Tibubeneng, Kuta Utara, Badung. Potongan kaki yang sudah mulai menghitam itu ditemukan Senin (28/9) sekitar pukul 16.00 wita. Sontak saja temuan itu menggegerkan warga sekitar. 

Kasubag Humas Polres Badung, Iptu I Putu Oka Bawa menerangkan bahwa potongan kaki itu ditemukan bule yang sedang beraktivitas di pantai. Temuan itu kemudian dilaporkan oleh bule kepada pecalang Dalem Perancak bernama Putu Sudianto.

“Pada awal kejadian saksi Putu Sudianto sedang bertugas jaga di pintu masuk Dalem Perancak dan areal Pantai Perancak. Tidak lama kemudian datang seorang warga negara asing melaporkan bahwa ada potongan kaki manusia berada di pantai,” terang Oka Bawa, Senin (28/9) sore.

Mendengar hal tersebut selanjutnya saksi menuju ke pantai untuk memastikan kebenaran informasi tersebut. Ternyata benar saja. Di sana ditekuka adanya potongan punggung kaki bagian kiri teronggok di bibir pantai. Kondisinya menghitam serta dua jari bagian jari manis dan jari kelingking putus. Sisanya masih utuh. Saat sitejukan, dikarenakan di sekitar pantai banyak anjing yang berkeliaran, saksi berinisiatif untuk mengubur potongan kaki tersebut dengan pasir lalu melporkan temuan itu ke Polsek Kuta Utara. 

Tidak berselang lama, polisi tiba di lokasi kejadian untuk melakukan olah TKP. “Potongan kaki tersebut dibawa ke RSUP Sanglah untuk pemeriksaan lebih lanjut,” tandas Oka.