menang-pilwali-jaya-wibawa-cuma-habiskan-dana-kampanye-rp800-juta
DENPASAR – Pilkada Kota Denpasar sudah usai. Namun, ada hal yang menarik mengenai hasil audit Laporan Dana Kampanye Peserta Pemilihan Wali Kota Denpasar 2020.
Ternyata, paslon I Gusti Ngurah Jaya Negara dan Kadek Agus Arya Wibawa (Jaya-Wibawa) paling banyak mengeluarkan dana kampanye hampir Rp 1 miliar.
Anggota KPU Kota Denpasar Subro Mullissy alias Lizi menjelaskan, semua Paslon patuh memberikan laporan dana kampanye. Disebutkan, penerimaan dana paslon 1 sebesar Rp 835.280.447 dan pengeluarannya Rp 825.105.825 dan sisa saldo Rp10.174.622.
Sedangkan paslon 2, Gede Ngurah Ambara Putra – Made Bagus Kertha Negara (Amerta) hanya menerima Rp.110.052.996 dan pengeluaran Rp 105.990.559. Sisa saldo saat ini Rp 4.062.397.
“Hasilnya semua patuh. Sesuai dengan PKPU No.12 tahun 2020 tentang dana kampanye. Hasil data yang dilakukan audit oleh kantor akuntan publik semuanya patuh. Ya, syukurlah Denpasar sesuai dengan regulasi. Aman,” jelasnya.
Sementara itu, hasil pengeluaran dana kampanye tak sebanding dengan laporan harta kekayaan penyelenggara negara. Berdasarkan data KPK, kekayaan Jaya Negara Rp 2.788.409.149, dan Arya Wibawa Rp 8.173.376.150.
Sedangkan paslon 2 lebih kaya lagi. Ambara Putra Rp 14.291.983.801 dan Kertha Negara Rp 16.652.516.255.
Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…
Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…
kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.
Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024
Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…
Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…