Categories: Denpasar & Badung

Rawan Terpapar Rabies, Puluhan Anjing Liar di Pantai Kuta Divaksin

MANGUPURA – Kawasan Pantai Kuta dan Legian, Badung, masih ditemukan anjing liar yang berpotensi jadi penyebar rabies.

Untuk menekan penyebaran rabies, Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Badung melakukan vaksinasi terhadap anjing liar dikawasan tersebut.

Kegiatan ini merupakan kerjasama dari Tim Puskeswan Dinas Pertanian dan Pangan Badung dengan Panitia Kartini Go Surf dan penyayang binatang yang melaksanakan vaksinasi terhadap kawanan anjing liar.

Kadis Pertanian dan Pangan Badung I Wayan Wijana menerangkan, permasalahan anjing liar memang sangat dilematis.

Upaya eliminasi merupakan langkah yang paling mudah namun seringkali mendapat sorotan dari dunia internasional.

Pihaknya bekerjasama dengan LPM dan LSM Penyayang Binatang khususnya anjing lebih memilih melakukan upaya vaksinasi sebagai solusi.

“Seperti halnya di kawasan Pantai Kuta kami melaksanakan vaksinasi terhadap kawanan anjing liar,” jelas Wayan Wijana.

Mantan Kabag Organisasi ini menjelaskan pada kegiatan waktu itu, ada sekitar 23 ekor anjing liar yang menetap di sekitar Pantai Kuta dan juga sebelumnya 28 ekor di Pantai Legian sudah mendapatkan vaksinasi.

Berdasar data jumlah populasi Hewan Penyebar Rabies (HPR) di Badung, ada sekitar 80 ribu ekor hewan yang terdiri dari anjing, kucing dan kera.

Dari keseluruhan jumlah HPR di Badung yang divaksin sudah mencapai 82 persen. “Kami akan terus melakukan upaya vaksinasi dengan menggandeng LSM, kelompok-kelompok masyarakat pecinta binatang, ” beber mantan Camat Kuta ini.

Pantai Kuta dan juga Legian sebagai daerah tujuan wisata dunia tentu harus terus mewaspadai penyebaran virus rabies karena mobilisasi HPR sangat tinggi.

Sehingga setiap tahun melaksanakan program vaksinasi massal dengan memberikan vaksinasi secara gratis terhadap hewan peliharaan masyarakat.

Namun karena adanya pandemi Covid-19 vaksinasi belum bisa dilaksanakan door to door. “Pandemi Covid-19 menyebabkan upaya vaksinasi belum bisa dilaksanakan secara optimal

karena adanya penerapan prokes yang ketat untuk melindungi petugas maupun masyarakat, sehingga vaksinasi door to door belum bisa dilaksanakan,” pungkasnya. 

Donny Tabelak

Share
Published by
Donny Tabelak

Recent Posts

Rapor Merah Mees Hilgers Bersama Timnas Indonesia, Rizky Ridho dan Justin Hubner Siap Mengkudeta

Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…

8 bulan ago

Menolak Menyerah, PSSI: Kesempatan Timnas Indonesia Kejar 15 Poin Masih Ada

Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…

1 tahun ago

SW House, Rumah Berkonsep Tropis Match dengan Warna Earthy yang Klasik

kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.

2 tahun ago

Hasil Quick Count Pemilu 2024 Bisa Segera Dilihat, Ini Lembaga Survei Resmi yang Menyiarkan

Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024

2 tahun ago

5 Cara Membersihkan Meja Granit Agar Permukaannya Tetap Mengkilap Sepanjang Hari

Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…

2 tahun ago

Hengkang dari Koalisi Perubahan, AHY Akan Kumpulkan Seluruh Kader Demokrat Besok

Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…

2 tahun ago