Pelajar SMA Ngebut di Jalan Desa, Tewaskan Pejalan Kaki

TABANAN– Kecelakaan lalu lintas kembali memakan korban jiwa di Tabanan. Kali ini seorang pejalan kaki asal Banjar Dinas Dangin Pangkung, Desa Kaba-Kaba, tewas  setelah tertabrak pengendara motor. Kecelakaan yang menimpa pejalan kaki IWN, 65, terjadi Sabtu malam sekitar pukul 20:10 WITA.

Kasat Lantas Polres Tabanan AKP Kanisius Franata menyebutkan, korban tewas yakni pejalan kaki. Korban tewas usai tertabrak oleh pengendara motor Honda Beat yang dikendarai seorang pelajar IGNRP, 17. Korban sempat dilarikan ke RSUD Mangusada, Kapal, Badung. “Pejalan kaki ini mengalami luka berat. Dengan luka pada telapak kaki kiri, luka kepala bagian belakang dan keluar darah dari telinga,” kata AKP Kanisius, Minggu (14/8).

Kecelakaan ini bermula dari pengendara motor Honda Beat memacu kendaraannya dengan kecepatan tinggi. Pelaki saat itu datang dari utara Dakdakan menuju selatan jurusan Kaba-Kaba. Setibanya di TKP jalan desa masuk Banjar Tohjiwa, Desa Nyambu, pejalan kaki IWN mendadak ditabrak dari arah belakang oleh pengendara sepeda motor Beat. Nahas menyebabkan pejalan kaki terjatuh dipinggir jalan sebelah timur hingga tidak sadarkan diri.

Sejumlah warga yang kala itu melihat kejadian langsung memberikan pertolongan kepada pejalan kaki dan pengendara motor Honda Beat. “Pejalan kaki itu karena kondisi luka cukup parah dilarikan ke RSUD Mangusada, namun meninggal dunia. Kemudian kejadian dilaporkan ke kami,” kata AKP Kanisius.

Usai kejadian Sabtu malam sekitar pukul 21:00, pihaknya langsung melakukan olah TKP di lokasi kejadian. Berdasarkan hasil olah TKP dan keterangan sejumlah saksi di lapangan, pengendara motor yang lalai. “Dugaan kami pengendara motor lalai mengendarai kendaraan saat melaju dengan kecepatan tinggi di Jalan Desa. Pengendara motor tidak memperhatikan jalan dan pejalan kaki yang berada di depan. Sehingga kecelakaan itu terjadi,” tandasnya. (uli)