Categories: Dwipa

Korban Hanyut Sempat Dicari Pakai Gamelan

TABANAN– Terkait kejadian korban I Ketut Suada, 49,  yang hanyut di Sungai Yeh Ho, Perbekel Desa Belumbang,  I Ketut Dyana Putra,  kepada wartawan mengatakan  bahwa   sebelum korban ditemukan Jumat sore, upaya secara sekala (lewat pencarian dari petugas)  dan niskala (ritual gaib)  pun dilakukan.

Pihaknya bersama keluarga korban telah melakukan upacara nebusin di lokasi TKP hanyut korban terseret arus saat mandi. Bahkan keluarga bersama warga desa sempat melakukan pencarian dengan menggunakan gamelan gong.

“Tadi pukul 08.00-10.00  dengan menggunakan gamelan gong proses pencarian korban, karena warga percaya lokasi hanyutnya korban berada wilayah wong samar (makhluk halus),” kata Dyana Putra.

Dyana mengakui lokasi hanyut korban saat mandi di sungai ini sudah kali kedua terjadi. Sebelumnya seorang anggota TNI juga hanyut terseret arus sungai Yeh Ho di desanya.

Apakah lokasi kejadian hilangnya korban di jalan penghubung antara Belumbang Kaja, Desa Belumbang, dengan Banjar Mambang Celuk, Desa Mambang, Selemadeg Timur penuh hal mistis atau keanehan.

Selama ini di desa tidak pernah dia dengar atau melihat secara langsung, hanya saja setiap tahunnya sepanjang aliran sungai Yeh Ho ada korban yang meninggal dunia terseret arus sungai.

“Kalau hal-hal aneh tidak ada, biasa kok warga melintasi jalan penghubung antara Belumbang Kaja, Desa Belumbang, dengan Banjar Mambang Celuk, Desa Mambang, Selemadeg Timur. Karena warga kami di Desa Belumbang banyak punya carik (Sawah) di daerah Tangguntuti dan Desa Mambang,” ungkapnya.

Soal keseharian korban di Banjar biasa bergaul dengan warga. Korban I Ketut Suada ini bekerja sebagai petani dan juga bekerja serabutan.

Selain ini korban juga kerap kali memancing ikan di sungai Yeh Ho. Bahkan korban mencari kepiting. Itu dilakukan usia bertani di sawahnya.”Korban ini belum menikah jadi masih lajang,” ungkapnya.

Kini korban yang dilaporkan hilang telah berhasil ditemukan oleh tim gabungan Jumat sore. “Untuk proses upacara secara agama Hindu belum kami tahu, yang pasti usai pemeriksaan di rumah sakit Tabanan jenazah korban segera dipulangkan ke rumah duka,” pungkasnya. (juliadi/radar bali)

 

Hari Puspita

Recent Posts

Rapor Merah Mees Hilgers Bersama Timnas Indonesia, Rizky Ridho dan Justin Hubner Siap Mengkudeta

Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…

8 bulan ago

Menolak Menyerah, PSSI: Kesempatan Timnas Indonesia Kejar 15 Poin Masih Ada

Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…

1 tahun ago

SW House, Rumah Berkonsep Tropis Match dengan Warna Earthy yang Klasik

kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.

2 tahun ago

Hasil Quick Count Pemilu 2024 Bisa Segera Dilihat, Ini Lembaga Survei Resmi yang Menyiarkan

Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024

2 tahun ago

5 Cara Membersihkan Meja Granit Agar Permukaannya Tetap Mengkilap Sepanjang Hari

Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…

2 tahun ago

Hengkang dari Koalisi Perubahan, AHY Akan Kumpulkan Seluruh Kader Demokrat Besok

Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…

2 tahun ago