Categories: Ekonomi

Gusti Ngurah Gede Wiadnya Sembuhkan Penyakit dengan Jepun Sudamala

DITENGAH kemajuan teknologi dan perkembangan dunia kedokteran, penyakit pun seolah ikut berpacu dengan waktu. Semakin hari semakin sulit menemukan orang yang benar-benar sehat jasmani maupun rohani.

Untuk mengantisipasi perkembangan penyakit yang kian beragam, belakangan berkembang berbagai macam metode penyembuhan. Salah satunya dikembangkan oleh I Gusti Ngurah Gede Wiadnya, seorang terapis dan juga owner dari Pengobatan Tradisional Jepun Sudamala.

Pengobatan Jepun Sudamala ini menggunakan energi pendekatan menyeluruh pada tubuh dan jiwa pasien. “Karena entitas yang menyusun eksistensi manusia saling mempengaruhi antara yang satu dengan yang lain antara tubuh fisik dan jiwa, maka keduanya harus dikuasai,” jelas Gede Wiadnya.

Ia mulai menekuni dunia penyembuhan sejak tahun 2008 lalu, dan sudah banyak hasil penggalian serta metode yang dipergunakan.

“Dari segala metode tersebut terlahir penyembuhan pamungkas yang menggunakan media Jepun Sudamala. Teknik penyembuhan Jepun Sudamala memiliki lima konsep dasar yaitu tiga aspek dalam diri manusia meliputi bayu, sabda dan idep. Dan dua aspek yang lain yaitu hubungan antara makrokosmos dan mikrokosmos,” tuturnya.

 Dalam proses pengobatan Jepun Sudamala diawali dengan proses pembersihan energi berpenyakit dari lapisan tubuh energi lalu dilanjutkan dengan aktivasi energi sudamala untuk penyembuhan dan mengganti energi berpenyakit yang sudah dibersihkan sebelumnya.

Dari hasil penggalian selama bertahun-tahun tentang penyembuhan dengan media energi Jepun Sudamala ditemukan bahwa di dalam diri manusia terdapat begitu banyak sumber energi hidup yang mengatur kerja masing-masing organ pada tubuh manusia.

 Secara garis besar ada empat puluh sumber kekuatan yang mengatur kerja organ yang menyebabkan sehat ataupun sakit pada tubuh manusia serta terdapat 539 lapis energi yang melindungi tubuh setia manusia.

“Kekuatan inilah yang diolah dengan kemampuan khusus dalam proses  penyembuhan berbagai macam penyakit, baik pada tubuh fisik maupun psikis serta proteksi dari berbagai gangguan energi yang bersifat merugikan. Terapi Jepun Sudamala bersifat universal. Selain pasien lokal, toris manca negara juga ikut membuktikan keberhasilan terapi Jepun Sudamala ini,” ungkap Gede Wiadnya.

Rata-rata pasien yang berobat memiliki masalah yang bersumber pada pikiran dan perasaan. Sebagian besar keluhan tersebut bermanifestasi menjadi sakit pada tubuh fisik berupa keluhan jantung, hipertensi, maag, migraine, vertigo, sesak nafas, dan kencing manis.

 “Itu hanyalah sebagian kecil penyakit yang sudah pernah dan berhasil ditangani dengan terapi Jepun Sudamala,” tutup Gede Wiadnya.

Pengobatan tradisional Jepun Sudamala beralamat di Jalan I Gusti Ngurah Rai, Gang Cempaka No. 6B Mengwitani, Mengwi, Badung  atau 100 meter sebelah utara Unit Pelayanan SIM Polres Badung. Untuk info lebih lanjut dapat menghubungi nomor telepon 08124607614.

Donny Tabelak

Share
Published by
Donny Tabelak

Recent Posts

Rapor Merah Mees Hilgers Bersama Timnas Indonesia, Rizky Ridho dan Justin Hubner Siap Mengkudeta

Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…

8 bulan ago

Menolak Menyerah, PSSI: Kesempatan Timnas Indonesia Kejar 15 Poin Masih Ada

Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…

1 tahun ago

SW House, Rumah Berkonsep Tropis Match dengan Warna Earthy yang Klasik

kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.

2 tahun ago

Hasil Quick Count Pemilu 2024 Bisa Segera Dilihat, Ini Lembaga Survei Resmi yang Menyiarkan

Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024

2 tahun ago

5 Cara Membersihkan Meja Granit Agar Permukaannya Tetap Mengkilap Sepanjang Hari

Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…

2 tahun ago

Hengkang dari Koalisi Perubahan, AHY Akan Kumpulkan Seluruh Kader Demokrat Besok

Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…

2 tahun ago