Categories: Ekonomi

Hebat, Sepanjang 2018 Produksi Padi Buleleng Surplus

SINGARAJA – Produksi padi di Kabupaten Buleleng sepanjang tahun 2018 lalu masih mengalami surplus.

Meski makin terjepit karena alih fungsi lahan yang makin masif, petani berhasil meningkatkan produksi padi pada luas lahan yang terbatas.

Data di Dinas Pertanian Buleleng menunjukkan, pada tahun 2018 lalu produksi padi di Kabupaten Buleleng mencapai 133.367 ton gabah kering giling. Padi itu diproduksi dari lahan seluas 21.317 hektare.

Realisasi padi tersebut, jauh lebih tinggi jika dibandingkan dengan angka produksi pada tahun 2017 lalu. saat itu jumlah produksi padi mencapai 117.161 ton.

Artinya kenaikan produksi sepanjang 2018 mencapai 16.206 ton atau naik 13,83 persen. Plt. Kepala Dinas Pertanian Buleleng I Made Sumiasa mengatakan, kenaikan produksi itu sangat dipengaruhi dengan perlakuan terhadap lahan pertanian.

Baik itu perlakuan terhadap padi, tanaman, maupun organisme pengganggu tanaman. Menurut Sumiarta, perlakuan khusus itu mampu menaikkan produktifitas lahan.

Tadinya pada 2017, produktifitas lahan hanya 55,43 kwintal per hektare. Namun pada 2018, produktifitas naik 10,64 persen, sehingga menjadi 62,5 kwintal per hektare.

“Memang ada perlakuan-perlakuan khusus yang dilakukan. Misalnyapenerapan varietas unggal, pengendalian hama terpadu, sampai di penanganan pasca-panen,” kata Sumiarta.

Di penanganan pasca-panen misalnya, pemerintah memberikan pinjaman power teaser. Alat ini sangat memengaruhi proses perontokan padi, sehingga produksi gabah meningkat.

Selain itu pemberian benih unggul dan pupuk juga diyakini mendongkrak produksi. “Kebetulan tahun lalu iklim juga sangat mendukung. Sehingga serangan hama tidak terlalu banyak.

Begitu ada laporan serangan hama, tim kami juga langsung turun melakukan penanganan bersama petani. Sehingga tidak meluas,” imbuh Sumiarta.

Tambahan produksi itu pun membuat pasokan beras di Buleleng mengalami surplus. Beras-beras yang diproduksi para petani Buleleng bahkan disuplai hingga ke Pulau Jawa untuk memenuhi kebutuhan pangan di sana. 

Donny Tabelak

Share
Published by
Donny Tabelak

Recent Posts

Rapor Merah Mees Hilgers Bersama Timnas Indonesia, Rizky Ridho dan Justin Hubner Siap Mengkudeta

Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…

8 bulan ago

Menolak Menyerah, PSSI: Kesempatan Timnas Indonesia Kejar 15 Poin Masih Ada

Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…

1 tahun ago

SW House, Rumah Berkonsep Tropis Match dengan Warna Earthy yang Klasik

kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.

2 tahun ago

Hasil Quick Count Pemilu 2024 Bisa Segera Dilihat, Ini Lembaga Survei Resmi yang Menyiarkan

Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024

2 tahun ago

5 Cara Membersihkan Meja Granit Agar Permukaannya Tetap Mengkilap Sepanjang Hari

Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…

2 tahun ago

Hengkang dari Koalisi Perubahan, AHY Akan Kumpulkan Seluruh Kader Demokrat Besok

Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…

2 tahun ago