Categories: Ekonomi

Digempur Covid-19, Bali Ekspor Bawang Merah ke Pasar Global

DENPASAR – Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) kembali memberangkatkan komoditi asli Pulau Dewata ke pasar global.

Yakni produk holtikultura berupa 12 ton bawang merah ke Singapura dengan nilai USD 18.000.

Kepala Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti ) Kementerian Perdagangan RI Prof Sidharta Utama di Pedungan, Denpasar,

berharap kedepan makin banyak lagi produk yang bisa diekspor serta melibatkan lebih banyak pihak swasta yang bisa berkontribusi menyalurkan produk lokal Bali.

“Mudah-mudahan (ekspor, red) ini dapat membantu perekonomian provinsi Bali. Apalagi dengan adanya pandemi covid-19 tentunya industri pariwisata Bali sangat terpukul. Disinilah peran ekspor komoditas jadi sangat penting,” harap Prof Sidharta, Jumat (4/12).

Prof Sidharta juga berharap kedepannya ekspor barang produksi lokal Bali akan terus meningkat dan pemerintah disebutnya akan terus mendorong UMKM di Bali untuk mampu menembus pasar ekspor.

“Tentunya disini kementerian Perdagangan akan terus melakukan dukungan dan fasilitasi kepada pemerintah daerah,” tutur Prof Sidharta.

Sementara itu, Kadisperindag Provinsi Bali I Wayan Jarta menyebut sebenarnya potensi produk holtikultura seperti bawang merah di Bali cukup besar dan sangat potensial untuk ditingkatkan lagi kedepannya.

“Menurut data tahun 2019 produksi bawang merah kita ada di angka 19.800 ton dan angkanya terus meningkat di 2020.

Harapan kami tentu dengan adanya ekspor ini akan menggairahkan lagi masyarakat khususnya petani untuk membudidayakan bawang merah, dengan tujuan pasar ekspor,” jelas Jarta.

Di samping bawang merah, Jarta juga mengungkapkan Bali juga punya banyak produk lokal yang sudah masuk ke pasar global di periode yang berdekatan yakni cengkeh sebanyak

14 ton ke Amsterdam (Belanda), manggis sebanyak 5 ton ke China, kopi 500 kg ke Dubai (UEA), dan arak Bali sebanyak 5 box ke California (USA).

“Disamping itu, saya kira masih banyak potensi lokal kita baik pertanian, kerajinan hingga perikanan yang juga bisa diupayakan untuk meningkatkan ekspor kita sesuai dengan amanah bapak presiden.

Kami tentu sangat bangga dan senang karena di tenah masa pandemi ini masih ada peluang menggairahkan perekonomian melalui ekspor-ekspor yang kita laksanakan,” ujar Jarta. 

Donny Tabelak

Share
Published by
Donny Tabelak

Recent Posts

Artis dan Pejabat yang Bercerai di Tahun 2025, Dari Raisa hingga Ridwan Kamil

Tahun 2025 merupakan tahun yang malang atau kelabu bagi sejumlah pasangan selebriti.

2 hari ago

Rapor Merah Mees Hilgers Bersama Timnas Indonesia, Rizky Ridho dan Justin Hubner Siap Mengkudeta

Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…

10 bulan ago

Menolak Menyerah, PSSI: Kesempatan Timnas Indonesia Kejar 15 Poin Masih Ada

Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…

1 tahun ago

SW House, Rumah Berkonsep Tropis Match dengan Warna Earthy yang Klasik

kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.

2 tahun ago

Hasil Quick Count Pemilu 2024 Bisa Segera Dilihat, Ini Lembaga Survei Resmi yang Menyiarkan

Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024

2 tahun ago

5 Cara Membersihkan Meja Granit Agar Permukaannya Tetap Mengkilap Sepanjang Hari

Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…

2 tahun ago