IKHLAS, OGAH SAKIT: Salah satu peserta JKN, I Gusti Ayu Indirayani, 40, mengajak semua pihak menikmati kemudahan yang didapat jika menjadi peserta program BPJS Kesehatan. (ist)
SINGARAJA, radarbali.id – Tidak ada seorang pun yang ingin sakit. Selain aktivitas menjadi terhambat karena sakit, biaya pengobatan di fasilitas kesehatan pun tidak main-main.
Oleh karena itu, kehadiran Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang dikelola BPJS Kesehatan di tengah masyarakat semakin disambut baik.
Salah satunya oleh peserta JKN, I Gusti Ayu Indirayani, 40.
Saat ditemui di kediamannya pada Jumat (24/6), ia mengaku tenang dan aman karena telah menjadi peserta JKN.
“Saya merasa bangga memegang kartu ini. Karena selain kesehatan saya terjamin Program JKN, saya juga telah berkontribusi menyehatkan peserta lain melalui iuran rutin saya yang dipotong oleh perusahaan tempat saya bekerja,” ungkapnya sambil tersenyum.
Ayu pun mengungkapkan kepuasannya menjadi peserta JKN walaupun jarang menggunakannya.
“Menjadi peserta JKN bukan semata-mata kita harus menggunakannya. Alangkah baiknya jika kita tidak menggunakannya. Karena jika kita tidak menggunakannya berarti kita dan keluarga dalam keadaan sehat dan saya tidak merasa rugi karena iuran yang saya bayarkan setiap bulan dapat sekaligus beramal untuk peserta lain yang sedang sakit,” ucapnya.
Ia pun mengungkapkan bahagia yang luar biasa karena baginya secara tidak langsung dirinya sudah berbuat kebaikan kepada orang lain.
“Tuhan pasti mencatat hal itu. Hitung-hitung menambah amal ibadah di dunia akhirat dan semoga balasan kebaikan akan kembali ke saya dan keluarga, serta selalu diberikan kesehatan dan umur panjang untuk saya dan keluarga saya tentunya,” ujar wanita asal Bali ini.
Ia pun mengimbau kepada masyarakat untuk mendaftarkan diri sebagai peserta JKN karena sakit tidak pernah minta izin terlebih dahulu.
Ayu mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada BPJS Kesehatan karena telah menjamin kesehatannya dan ia berharap untuk peserta yang terdaftar sebagai peserta mandiri, rutin membayar iuran sebelum tanggal 10 setiap bulannya.
“Bangga bisa menjadi pahlawan bagi orang lain yang sedang membutuhkan. Sekecil apapun yang kita berikan, akan sangat bermanfaat bagi masyarakat yang benar-benar membutuhkan,” kata Ayu. (ken)
Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…
Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…
kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.
Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024
Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…
Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…