Categories: Hiburan & Budaya

Nanoq Garap Musikalisasi Puisi, Ajak Pelajar Merenung Usai Corat-Coret

NEGARA – Nanoq da Kansas, seniman asal ujung barat Pulau Bali ini punya acara khusus menyambut kelulusan pelajar SMA. Sebuah pertunjukan musikalisasi puisi digelar untuk kontemplasi.

Setidaknya ada 10 puisi yang dibawakan dengan penuh penghayatan oleh kelompok yang beranggotakan para pelajar tingkat SMA tersebut. Tidak terlalu banyak memang yang dipentaskan.

Selain kelompok  Badai di Atas Kepalanya, komunitas musikalisasi puisi yang dibina Wayan Udiana yang punya nama pop Nanoq da Kansas ini juga menampilkan Teater Solagracia Smansa Negara.

Ini sekaligus  persiapan mengikuti lomba musikalisasi puisi di Undiksha,  Singaraja.  “Bagi Solagracia yang akan ikut lomba,

ini sekaligus kesempatan latihan buat mereka,” kata Nanoq da Kansas, seusai pentas musikalisasi puisi yang digelar di panggung halaman Komunitas Kertas Budaya, Negara, ini.

Karena konser ini dikonsep sebagai private concert, mereka yang hadir adalah tamu undangan.

Antara lain dari kalangan budayawan setempat, para pegiat seni musik, para siswa, dan orang tua masing-masing personel anggota komunitas saja.

Badai di Atas Kepalanya dibentuk Nanoq setahun lalu. Tepatnya bulan April 2017. Hingga saat ini mereka sudah menggelar  pementasan tunggal di Mataram, Lombok, Singaraja juga Kota Denpasar.

Pertunjukan ini diselenggarakan selain untuk merayakan ulang tahun kelompok Badai di Atas Kepalanya.

Momen perhelatan ini menurut Nanoq juga sekaligus untuk merayakan kebahagiaan tiga orang personelnya yang baru saja lulus SMA.

“Ini sekaligus sarana apresiasi dan turut memaknai Hari Pendidikan Nasional. Juga mendukung gerakan literasi nasional,” tuturnya.

“Ya, setelah aksi corat-coret seragam, saya ingin mengajak anak-anak sedikit berkontemplasi, melalui musikalisasi puisi,” begitu, tutur Nanoq, seusai acara.

Selama sekitar tiga jam lebih, pertunjukan ini menampilkan sekitar  10 puisi yang aransemennya digarap Nanoq da Kansas.

Pertunjukan mereka seperti membebaskan yang hadir untuk menerjemahkan puisi yang dieksplorasi dengan harmoni bebunyian musik beragam  genre.

Beberapa aliran musik disuguhkan. Dari nada-nada klasik, pentatonik, hingga entakan ritmik pop.

Badai di Atas Kepalanya terdiri dari Yoga Permana (gitar, perkusi, backing vokal), Indra Anggita (gitar, backing vokal), Dinda Ayu Kristyana Dewi (vokal, perkusi, efek), IA Rika Wibawanti (vokal, perkusi, efek), dan Dewa Kade Astawan Satia (perkusi, vokal).

Dalam performa kali ini mereka antara lain menyuguhkan performa puisi sejumlah penyair. Seperti  Kembalikan Indonesia Padaku  karya Taufiq Ismail,

Derai-Derai Cemara karya Chairil Anwar, Sarang Capung karya I Wayan “Jengki” Sunarta, Interior Danau karya Made Adnyana Ole, Astiti karya Nanoq da Kansas.

Ada juga  Repertoar Laut 1 karya Muda Wijaya, Dongeng dari Utara karya Made Adnyana Ole, Begitulah Kau karya Ayat Rohaedi, dan ditutup dengan puisi Badai di Atas Kepalanya karya Nanoq. 

Donny Tabelak

Share
Published by
Donny Tabelak

Recent Posts

Rapor Merah Mees Hilgers Bersama Timnas Indonesia, Rizky Ridho dan Justin Hubner Siap Mengkudeta

Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…

8 bulan ago

Menolak Menyerah, PSSI: Kesempatan Timnas Indonesia Kejar 15 Poin Masih Ada

Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…

1 tahun ago

SW House, Rumah Berkonsep Tropis Match dengan Warna Earthy yang Klasik

kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.

2 tahun ago

Hasil Quick Count Pemilu 2024 Bisa Segera Dilihat, Ini Lembaga Survei Resmi yang Menyiarkan

Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024

2 tahun ago

5 Cara Membersihkan Meja Granit Agar Permukaannya Tetap Mengkilap Sepanjang Hari

Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…

2 tahun ago

Hengkang dari Koalisi Perubahan, AHY Akan Kumpulkan Seluruh Kader Demokrat Besok

Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…

2 tahun ago