Categories: Hiburan & Budaya

Ungkap Sisi Lain Keindahan Borobudur di Bawah Purnama

Buku Borobudur Under The Full Moon, Jumat (26/6) resmi diluncurkan di 

Oracle Gallery Jalan Raya Sanggingan No.21, Kedewatan, Ubud, Gianyar. Seperti apa?

 

Marcell Pampur, UBUD

 

 

Meski banyak yang menulis tentang Borobudur, namun buku Borobudur Under The Full Moon nampaknya akan menjadi koleksi baru yang menyingkap sisi lain dari candi yang kini menjadi salah satu candi terbesar peninggalan Budha.

 

Buku dengan sampul berukuran besar yakni 42 x 30 cm dan mewah ini memiliki 196 halaman.

 

 Menariknya, meski buku ini berisikan tentang foto-foto keindahan candi Budha terbesar di dunia tersebut, di bawah cahaya bulan purnama, buku ini diterbitkan oleh Les Èditionns de l’Ouvert, Brussels, Belgium.

 

Tidak sampai di situ, foto-foto di dalam buku ini merupakan karya fotografi dari dua orang pasangan fotografer luar negeri bernama Caroline dan Hughes Dubois. 

 

Buku ini ditulis oleh seorang berkebangsaan Amerika bernama Bruce W. Carpenter, yang telah banyak menulis sejumlah buku sejarah, seni dan budaya di Indonesia.

 

Semua foto-foto di dalam buku Borobudur Under The Full Moon merupakan hasil karya dari Caroline dan Hughes Dubois yang bekerja di bawah sinar bulan purnama selama kurun waktu empat tahun lamanya.

 

Keindahan dari setiap gambar yang diambil dengan resolusi 450 juta pixels menghasilkan gambar-gambar menakjubkan, yang mumpuni untuk dicetak sesuai dengan ukuran aslinya hingga mampu menghidupkan seni monumen yang ikonik ini dengan cara yang belum pernah dilakukan sebelumnya.

 

“Borobudur Under the Full Moon lahir dari keinginan untuk berpartisipasi dalam penemuan kembali tempat simbolik ini yang merupakan Warisan Budaya Dunia.

 

Buku ini menampilkan koleksi lebih dari 160 foto dari candi Buddha terbesar di dunia,” kata sang penulis, Bruce W. Carpenter. 

 

Lanjut Bruce, buku ini buku ini menyajikan keindahan seni yang tak lekang oleh waktu. Bagaimana Caroline dan Hughes Dubois memperlihatkan seni  yang menghiasi candi dalam bentuk yang belum pernah dilihat sebelumnya, dengan bermandikan pantulan cahaya bulan yang  lembut menjadian mereka hidup.

 

Foto-foto di buku tersebut dilengkapi dengan teks kreatif dan menghibur yang menawarkan perspektif dan cerita baru tentang sejarah dan peran monumen sebagai ikon budaya dan inspirasi seni.

 

Di buku ini Bruce tidak menulis kembali sejarah, karena memang sudah ada banyak yang menulis. Ada beberapa sisi yang diceritakan.

 

“Seperti saya menceritakan Borobudur sebagai ikon nasional Indonesia,  yang juga bisa dikatakan sebagai ikon internasional, selain itu Borobudur merupakan satu benda seni rupa yang sangat luar biasa. Hal itu yang menjadikan Borobudur sebagai Warisan Budaya Dunia,” tandas Bruce.

 

Sementara itu, peluncuran buku tersebur juga ditandai dengan pameran sejumlah foto yang sebagaian besar sudah berada di dalam buku Borobudur Under The Full Moon.

Donny Tabelak

Share
Published by
Donny Tabelak

Recent Posts

Rapor Merah Mees Hilgers Bersama Timnas Indonesia, Rizky Ridho dan Justin Hubner Siap Mengkudeta

Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…

8 bulan ago

Menolak Menyerah, PSSI: Kesempatan Timnas Indonesia Kejar 15 Poin Masih Ada

Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…

1 tahun ago

SW House, Rumah Berkonsep Tropis Match dengan Warna Earthy yang Klasik

kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.

2 tahun ago

Hasil Quick Count Pemilu 2024 Bisa Segera Dilihat, Ini Lembaga Survei Resmi yang Menyiarkan

Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024

2 tahun ago

5 Cara Membersihkan Meja Granit Agar Permukaannya Tetap Mengkilap Sepanjang Hari

Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…

2 tahun ago

Hengkang dari Koalisi Perubahan, AHY Akan Kumpulkan Seluruh Kader Demokrat Besok

Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…

2 tahun ago