Categories: Hukum & kriminal

Terungkap! Yang Bikin Geger Desa Julah Itu Tengkorak Ketut Wijana

RadarBali.com –  Penemuan kerangka manusia Sabtu kemarin (2/12) membuat geger warga Desa Julah,  Kecamatan Tejakula. Kerangka manusia tersebut ditemukan di sebuah tebing bukit  Desa Julah.

Menurut saksi Nengah Budayasa, 21, orang yang pertama kali menemukan kerangka, sekitar pukul 07.00, dia sedang mencari pohon pungut untuk dijadikan bonsai.

Saat berjalan menyusuri sungai Kreteg, Dusun Kanginan,  Desa Julah, tiba-tiba dia melihat sebuah tengkorak yang berada di atas bukit empelan.

Budayasa kemudian melaporkan penemuan itu kepada aparat setempat. Aparat kemudian datang mengecek.

Spontan, penemuan tersebut menjadi tontonan warga yang penasaran terhadap tengkorak tersebut.

Setelah dilakukan olah TKP, dari jarak 5 meter dari posisi awal penemuan tengkorak, polisi kembali menemukan kerangka badan, baju kaos lengan pendek berwarna biru dan gelang tangan berwarna silver.

Temuan tersebut akhirnya dikonfirmasi ke penduduk setempat,  apakah ada warga yang merasa kehilangan anggota keluarga.

Ternyata tak butuh waktu lama, identitas tersebut pun akhirnya terungkap. Kepala Dusun Batugambir Ketut Diarsa,53 mengaku bahwa ada warganya yang menghilang sejak bulan Januari 2017 lalu.

Diarsa lalu kemudian menghubungi keluarga yang merasa kehilangan tersebut. Pihak keluarga yang diwakili Gede Ngani, 65, membenarkan bahwa kerangka manusia itu adalah kakak kandungnya yang bernama I Ketut Wijana, 80, alias Ketut Wina.

Keyakinan tersebut diperkuat dengan temuan gelang tangan yang dipakai korban dan pakaian yang ditemukan di TKP. “Itu milik kakak kandung saya yang hilang,” kata Ngani kepada polisi.

Setelah itu, pihak keluarga langsung mengambil kerangka tersebut untuk dilakukan upacara penguburan.

Pihak keluarga mengaku telah mengikhlaskan kepergian korban serta  menolak untuk dilakukan otopsi.

“Iya benar. Dugaaan kami, korban meninggal karena terjatuh ke tebing dan kemudian meninggal dunia,” ujar Kapolsek Tejakula  AKP Wayan Sartika kemarin.

Selain itu, lanjut AKP Sartika, semasa hidup, korban sering lupa jalan pulang serta kebingungan. “Itu mungkin karena faktor usia yang sudah lanjut,” tutupnya

Donny Tabelak

Share
Published by
Donny Tabelak

Recent Posts

Rapor Merah Mees Hilgers Bersama Timnas Indonesia, Rizky Ridho dan Justin Hubner Siap Mengkudeta

Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…

8 bulan ago

Menolak Menyerah, PSSI: Kesempatan Timnas Indonesia Kejar 15 Poin Masih Ada

Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…

1 tahun ago

SW House, Rumah Berkonsep Tropis Match dengan Warna Earthy yang Klasik

kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.

2 tahun ago

Hasil Quick Count Pemilu 2024 Bisa Segera Dilihat, Ini Lembaga Survei Resmi yang Menyiarkan

Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024

2 tahun ago

5 Cara Membersihkan Meja Granit Agar Permukaannya Tetap Mengkilap Sepanjang Hari

Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…

2 tahun ago

Hengkang dari Koalisi Perubahan, AHY Akan Kumpulkan Seluruh Kader Demokrat Besok

Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…

2 tahun ago