Categories: Hukum & kriminal

Magis, Usai Haturkan Canang dan Kerauhan, Jasad Pelajar Hanyut Ketemu

GIANYAR – Pencarian lanjutan terhadap Komang Andika Purnama Artha, 13, yang hanyut Jumat lalu (9/3) membuahkan hasil.

Pelajar kelas VII C di SMPN 2 Ubud itu ditemukan Sabtu (10/3) pukul 10.10 dalam keadaan tewas. Tubuhnya terlihat kaku setelah semalaman terendam air sungai Ayung di Desa Sayan, Ubud.

Proses pencarian dimulai sekitar pukul 08.00. Petugas gabungan bersama warga dan para siswa SMPN 2 Ubud tampak hadir melihat sekaligus mendoakan Andika supaya cepat ketemu.

Salah satu siswi yang merupakan anggota OSIS dan teman Andika sempat kerauhan. Dengan membawa canang sari dan dupa, siswi itu kerauhan roh Andika.

Siswi itu seolah-olah menjadi Andika dan menyebut jika kaki Andika diikat sehingga sulit keluar.

Upaya niskala pun sempat dilakukan oleh pemuda Banjar Kutuh Desa Sayan dengan menabuh gong baleganjur. Sedangkan pihak keluarga juga terus berdoa supaya Andika ditemukan.

Kapolsek Ubud Kompol Raka Sugita menyatakan, petugas melakukan berbagai upaya termasuk menyelam.

“Ada beberapa yang menyelam. Kemudian jasad korban muncul di belakang hotel Samaya. Dari sana ditarik untuk ditepikan di sini. Jaraknya sekitar 1,5 kilometer dari TKP (lokasi kejadian, red,” jelasnya.

Kepala SMPN 2 Ubud, Ida Ayu Puspawati mengaku sangat berduka atas kejadian ini. Andika selama menuntut ilmu di sekolah yang berlokasi di jalan raya Tebongkang dikenal baik.

“Anakny tidak banyak ulah,” ujar Dayu Puspawati. Para siswa pun menunjukkan solidaritas dengan hadir di tengah  proses evakuasi.

“Ada salah satu siswa kami yang kerauhan. Saat itu kami menundukkan kepala, berdoa bersama agar anak kami ditemukan,” terangnya. 

Pasca kejadian ini, pihak sekolah mengimbau kepada seluruh anak didiknya agar selalu waspada.

 “Jangan mandi di sungaitanpa pengawasan orang dewasa. Cukup sekali ini saja, tidak boleh ada kejadian yang sama terulang,” pintanya.

Setelah jasad ditemukan langsung dibawa ke rumah duka. Atas permintaan keluarga, jasad dibawa ke Desa Wisma Kerta, Kecamatan Sidemen, Kabupaten Karangasem untuk diupacarai. 

Donny Tabelak

Share
Published by
Donny Tabelak

Recent Posts

Rapor Merah Mees Hilgers Bersama Timnas Indonesia, Rizky Ridho dan Justin Hubner Siap Mengkudeta

Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…

8 bulan ago

Menolak Menyerah, PSSI: Kesempatan Timnas Indonesia Kejar 15 Poin Masih Ada

Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…

1 tahun ago

SW House, Rumah Berkonsep Tropis Match dengan Warna Earthy yang Klasik

kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.

2 tahun ago

Hasil Quick Count Pemilu 2024 Bisa Segera Dilihat, Ini Lembaga Survei Resmi yang Menyiarkan

Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024

2 tahun ago

5 Cara Membersihkan Meja Granit Agar Permukaannya Tetap Mengkilap Sepanjang Hari

Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…

2 tahun ago

Hengkang dari Koalisi Perubahan, AHY Akan Kumpulkan Seluruh Kader Demokrat Besok

Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…

2 tahun ago