Rampok ATM di Indomaret Lukluk, Tiga Perampok Bersenjata Didor

MANGUPURA – Masih ingat kasus perampokan dan penyekapan di Indomaret yang terletak di Jalan Raya Denpasar-Gilimanuk tepatnya di kawasan Lukluk, Kelurahan Kapal, Mengwi, Badung, Selasa 3 April lalu?

Tim Reskrim Polres Badung akhirnya mengamankan pelaku yang berjumlah tiga orang. Yakni Erwin Edi Susilo, 56; Herman Gani, 39, dan Pariono, 44.

Mereka diamankan di sebuah rumah kontrakan di Jalan Gunung Talang Gang II, Denpasar Barat, Minggu (13/5) sekitar pukul 02.00.

Karena melawan petugas dan berusaha kabur saat diamankan, kaki ke tiga pelaku akhirnya ditembak di bagian betis.

Para pelaku diamankan dengan barang bukti berupa senjata Airshoft Gun yang digunakan pelaku saat beraksi.

Pengungkapan kasus ini bukan semata dari keterangan saksi, tapi juga bukti petunjuk, yakni CCTV. Dari sana aksi pelaku terungkap.

Ternyata ketiga pelaku diketahui sama-sama berasal dari Desa Karang Harjo, Kecamatan Glemor, Banyuwangi, Jawa Timur.

 “Mereka berusaha kabur saat ditangkap sehingga dengan terpaksa kami melubangi kaki mereka masing-masing dengan timah panas,” ungkap sumber kepolisian.

Setelah melumpuhkan pelaku, tim langsung melakukan penggeledahan di dalam rumah kontrakan tersebut.

Hasilnya, diamankan 1 pucuk senjata airsoft gun merek Us police beserta 6 butir peluru air soft gun, 1 buah gerinda, 1 buah keris, 1 set alat bor, 1 gerinda, alat setrum, ‎3 buah HP dan uang sejumlah Rp 962.000.

Kapolres Badung AKBP Yudith Satria Hananta membenarkan penangkapan para pelaku.

“Kasusnya sementara masih kami kembangkan. Karena diduga para pelaku ini sudah beraksi di sejumlah TKP, walaupun sementara mereka baru mengaku satu TKP saja,” kata AKBP Yudith.

Seperti diberitakan, aksi perampokan ini terjadi di Indomaret kawasan Kelurahan Kapal, Kecamatan Mengwi, Badung, Selasa (3/4) malam sekitar pukul 23.00. 

Selain menggondol uang tunai dan sejumlah barang, para perampok bercadar nekat menyekap tiga karyawan Indomaret.

Masing-masing Irma Suryani, 26; Muhammad Miki, 25, dan Kalikit Hung Anding, 25. Mereka berhasil di bebaskan oleh teman lain yang sempat membaca laporan para korban di grup BBM karyawan Indomaret.

Para karyawan lain pun tiba di TKP kurang lebih 15 menit setelah para pelaku ini kabur.