Tergelincir Saat Main, Balita di Badung Tewas Terseret Arus Parit

DENPASAR – Hujan lebat yang mengguyur Bali Sabtu (8/12) dini hari hingga subuh pagi mendatangkan sejumlah petaka.

Jika di Gianyar terjadi longsor dan menimbun sekeluarga, di Mengwi, Badung, seorang balita bernama I Komang Ridi Wiguna hanyut di parit irigasi, Sabtu (8/12) sekitar pukul 06.30.

Kejadian ini terjadi di Jalan Ayodya Gulingan, Banjar Darmayasa, Desa Gulingan, Mengwi, Badung, Bali.

Menurut informasi, kejadian yang menimpa bayi yang baru berusia 1 tahun 3 bulan ini terjadi karena korban terpeleset saat asyik bermain.

“Ya saat itu, korban ini sedang bermain di pinggir parit dan kakinya terpeleset sehingga jatuh ke parit,” kata Kapolsek Mengwi AKP I Gede Astawa, Sabtu (8/12) siang.

Lanjut dia, saat itu korban sedang bermain bersama beberapa sepupunya. Saat terjatuh ke parit yang lebarnya kurang lebih 1 meter itu, teman bermainnya tidak bisa berbuat apa-apa.

Pasalnya rata-rata usia mereka juga masih anak-anak. Mengetahui korban jatuh, salah satu teman mainnya melaporkan hal itu ke orang-orang sekitar dan orang tua korban.

Namun sayang, saat dicari di titik korban jatuh tidak ditemukan karena sudah terseret beberapa meter dari titik korban jatuh. 

Setelah kurang lebih 30 menit dilakukan upaya pencarian oleh masyarakat dan petugas Basarnas, akhirnya korban ditemukan tidak jauh dari lokasi korban jatuh.

“Ya saat ditemukan, korban memang seperti dalam keadaan tidak bernyawa. Tapi untuk dipastikan, korban dibawa ke rumah sakit. Dan ternyata korban memang sudah meninggal,” tandas AKP Astawa.